School Days Series: SD

Roti Kepal

Dari SD sampai SMA aku selalu bawa bekal dan botol minum dari rumah. Bekalnya ada dua menu yaitu roti dan nasi beserta lauknya. Biasanya di istirahat pertama makan roti dan di istirahat kedua baru makan nasinya atau sebaliknya kalau lagi laper banget.

Nah, sekarang mari kembali ke masa kelas 2 SD. Aku inget di masa itu, aku dibawain bekal roti telur. Bukan roti terus ada telurnya gitu ya, pokoknya dinamainnya demikian. Cuma roti aja gitu, tanpa olesan mentega, selai, atau meses.

Entah dari mana ya, aku punya kebiasaan untuk mengepal atau meremas roti tersebut terus baru dimakan. Rotinya jadi padet dan pipih gitu. Aku merasa lebih enak aja gitu jadinya.

Tanpa aku sadari, temen-temenku itu ternyata pada merhatiin. Jadi kadang-kadang minta rotiku dan melakukan hal yang sama.

Bertahun-tahun kemudian, aku sudah kuliah. Waktu itu libur semester 1. Seperti biasa, ada sosialisasi tentang kampus ke adik-adik di SMA.

Di momen tersebut, aku ketemu temanku SD yaitu Aini. Dia juga satu SMA sama aku, cuma beda jurusan aja. Ya udah kita ngobrol-ngobrol singkat, tanya tentang kabar, gimana kuliahnya, dan pertanyaan seputaran itu.

Ketika ngobrol, kurang lebih Aini nyeletuk gini 'ih kangen ya Tit roti remes itu'. Aku sih responnya cuma 'haaa iya ya kangen', tapi sebenernya dalam hati 'ya ampun masih inget dong'. Terharu gitu lho beb wkwk.

Kayaknya aku ngeremas roti itu cuma pas SD aja deh, setelah itu udah enggak. Kalau dipikir sekarang, wah itu roti yang dimakan penuh kuman-kuman nggak ya soalnya enggak cuci tangan waktu ngepalnya wkwk. Untung nggak kenapa-napa xD

Tapiii, buat kamu yang baca, jangan mengulang kesalahanku yaa. Harus cuci tangan kalau mau pegang makanan. Apalagi di masa kayak gini, harus lebih perhatian dengan kebersihan. Oke? :D