Kerajaan Winter .
Kerajaan yang sangat kuat dan mereka memiliki kekuatan setara dengan dewan semesta .
Kerajaan Winter, kerajaan yang sangat tertutup, dikarenakan nenek moyang dan kakek moyang mereka yang sering di khianati oleh orang luar .Pangeran pertama Eternal Winter, menghilang di retakan waktu yang sangat besar . Membuat adiknya Ichigo Winter yang tidak ingin menjadi raja , malah harus menjadi raja .
"Hah merepotkan, padahal saya ini tidak ingin memiliki tugas yang banyak itu ". kata Ichigo sambil menghela nafas kecewa.
1 Minggu kemudian Ichigo yang mencapai umur 7 tahun, tersesat ke hutan .
dikarenakan kutukan kerajaan , apa bila anak kerajaan yang belum menerima berkat akan terus tersesat . Itulah mengapa anak kerajaan yang belum menerima berkat akan dikawal untuk mencegah tersesat oleh portal iseng .
"Wah sepertinya saya tersesat."
Kata Ichigo dengan muka datar .Setelah 3 jam Ichigo tersesat, tiba tiba terdengar suara ledakan, burung burung terbang menjauh dari sumber suara, teriakan orang bergema di seluruh pulau, Ichigo menuju ke arah suara, dan ternyata suara itu berasal dari kerajaan nya .
Seseorang wanita berambut pirang, dan bermata biru, menginjak salah satu mayat yang termutilasi .
Darah menggenang di seluruh kerajaan Winter, di balik pohon Ichigo yang melihat pemandangan itu langsung , tidak berkutik , hampir ingin berteriak , dan menangis .
"Emm?!!." Seseorang menutup mulut Ichigo dan menarik Ichigo ketempat yang aman . Ternyata orang yang membawa Ichigo adalah temannya yang sangat mirib dengannya, namanya adalah Night Snow dari keluarga Duke snow yang berperan besar untuk keamanan kerajaan.
" Hey Ichigo!, Karena aku tidak bisa memegang tangan mu, untuk menarik mu, aku sarankan pakai tali ini!, Agar kita tidak berpisah di jalan." Kata Night sambil tersenyum.
"Tapi bagaimana kalau kau di serang mereka, bukankah lebih baik kau meninggalkanku dan pergi menyelamatkan dirimu sendiri?". Ichigo bertanya dengan cemas.
"Yah aku bukan orang yang mengkhianati kawan ku, tapi kalau aku mati, tolong tinggalkan mayat ku dan pergi dengan tali yang ku berikan ini ." Kata Night sambil tersenyum.
" Jangan berkata seperti itu !." Ichigo memarahi Night.
" Yah yah baiklah , ayo cepat pergi , mereka sudah akan berangkat untuk mengejar mu."
Night mengajak." Em!." Ichigo menyetujui Night.
Mereka lari ke luar pulau di mana laut untuk mereka menyebrang adalah khabitat dari hiu es dan duyung es.
Ditengah perjalanan Night yang sedang memanjat pohon, untuk mengambil buah. Tiba tiba kakinya terpanah oleh panah beracun . Ichigo tidak bisa berbuat apa-apa karena tidak ada obat untuk mengobati racun tersebut , dia hanya bisa memperbannya dan terus berjalan .
5hari berlalu
Saat hampir mencapai perairan , ternyata racun dari panah tadi sudah menyebar, dan membuat Night sudah tidak bisa di selamatkan .
"Night! Night! Ada apa?." Ichigo memanggil Night dengan khawatir.
"Aku mungkin sudah waktunya , lebih baik pangeran cepat pergi !
Ingat soal wasiat ku, tolong bawa tali itu untuk ku ! Oke?.
Sampai jumpa." Kata Night di saat saat terakhir nya."Baiklah, ku mohon kau harus tenang di sana, terimakasih telah membantu ku." Ichigo yang merelakan temannya pergi.
Tiba tiba kartu muncul dari mayat Night, kartu dengan lambang keluarga Snow di depan dengan lambang sayap perisai di belakang .
Ichigo kaget lalu mengambil kartu tersebut, sebuah cahaya keluar dari kartu tersebut, cahaya itu membentuk sosok Night .
Air mata Ichigo seketika mengalir, di saat bersamaan pasukan dari orang yang membunuh keluarga dan juga rakyat nya . Ternyata wanita itu adalah dewan semesta tipe peperangan dan persenjataan.
Para pasukan berteriak untuk membuat Ichigo menyerah, dan pergi dengan mereka. Tetapi karenakan kemarahan yang sangat dalam, Ichigo lari meninggalkan mayat Night, sesuai dengan wasiat nya .
Kedinginan dan kelelahan, Ichigo sekarang terpojok, dibelakangnya hanya ada air dingin habitat hiu dan duyung es, tidak ada perahu sama sekali . Rencana awal Ichigo adalah membuat perahu dengan sihir Night karena Ichigo belum mempelajari nya .
Di depan nya hanya ada pasukan musuh menanti, dengan pasrah Ichigo menenggelamkan dirinya , dan berharap agar hiu es memakannya tanpa rasa sakit .
Tiba tiba duyung es menghampiri nya
Duyung es itu tersenyum dan membawa Ichigo yang pingsan ke pantai pulau sebrang.
Ichigo terbangun. Kebingungan dan penuh kecewa karena hanya dia sendiri yang selamat . Diapun
Melanjutkan perjalanan, untungnya duyung es diam diam mengambil harta yang tersisa di kerajaan Winter, dan menyimpannya ke suatu dompet dengan portal penyimpanan di dalamnya, agar Ichigo tidak bingung untuk membeli kebutuhannya .2 bulan berlalu sejak kejadian itu, Ichigo masih berada di pulau sebrang kerajaan Winter, dia berada di jurang, lalu terpeleset dikarenakan kaget dengan suara burung yang belum pernah dia lihat.
Di dalam jurang terdapat batu yang sangat tajam, kepala Ichigo tertusuk batu tersebut, badannya tertusuk oleh pohon-pohon kaktus di tanah .
Ichigo merasa ajalnya akan mendekat . Setelah 2 menit kemudian dia terbangun dan melihat tubuhnya yang tertusuk tusuk, dan mengeluarkan banyak darah ." Apa yang terjadi ?, Apa itu tubuh ku ?, Apa aku sudah mati?, Apa yang terjadi ?." Kata Ichigo yang Terengah-engah, kaget, dan takut.
"Tidak mungkin !, Apa aku ini abadi?." Kata Ichigo kebingungan .
Ichigo pun mulai melukai dirinya sendiri, dan lalu membunuh dirinya sendiri .
Ichigo mulai melanjutkan langkahnya yang gemetar ketakutan, kebingungan dengan apa yang terjadi, takut dengan apa yang terjadi kedepannya .
Dia memulai langkah dan bertekad untuk membongkar semua rahasia yang di sembunyikan darinya .
To be continued
Penulis = najwapw2007
Ilustrasi= najwapw2007
KAMU SEDANG MEMBACA
Vengeance In Eternity
FantasyIchigo Winter pangeran ke 2 kerajaan Winter , kakaknya eternal winter terjebak dalam retakan waktu , dan kerajaan nya hancur karena serangan dewan peperangan . Ichigo lari dari pulau kerajaan nya , apa yang akan terjadi pada Ichigo di dalam perjalan...