16 years ago
Seorang anak kecil yang tampan sedang bermain bola salju bersama anjingnya, dan juga berlarian di taman saling mengejar satu sama lain. Saat merasa mulai lelah, loey nama anak kecil tampan tersebut memutuskan untuk pulang ke rumah untuk menikmati susu coklat panas' yang lezat dan beberapa kue Pai apel yang sangat enak buatan ibunya.. membayangkan semua itu membuat'nya segera ingin pulang ke rumah untuk menghangatkan diri bersama anjingnya.. .. ..
Saat berlalu melalui salah satu pohon besar di taman tersebut loey melihat sosok mungil berkulit salju yang sedang memandang salju dengan tatapan dingin, tidak ada pergerakan pada anak tersebut. Itu membuat loey khawatir, apakah makhluk jelmaan salju itu pingsan? Tapi bagaimana mungkin jika dia pingsan dalam keadaan berdiri? Ataukah dia sedang sakit? Apakah ada hantu di kakinya sehingga dia tidak bisa bergerak? ...
Banyak pertanyaan keluar di kepalanya, dan semua itu pertanyaan bodoh yang membuat'nya terkekeh kecil, sebelum mencoba untuk menghampiri anak kecil tersebut...
" Hai... " Ucap loey dengan nada malu malu, namun sayangnya tidak mendapatkan respon dari si mungil berkulit salju. Tidak menyerah untuk menyapa'nya loey mencoba lagi dengan menepuk pundaknya seraya berkata...
" Eumm apa yang kau lakukan ? Mau bermain Dengan'ku? atau dengan toben anjingku? Kenapa kau diam saja? Apa kau sakit? Ahhh jangan jangan kau tidak bisa bicara ?😱. Apa yang harus kulakukan😣, apa kau terlalu kedinginan di luar sini sampai tidak bisa bicara😳 .... "
Si kecil berkulit salju tidak mempedulikan ocehan tidak jelas si kecil tampan, berusaha menghiraukan 'nya dan berlalu pergi, sebelum langkahnya terhenti saat si tampan berkata..
" Kau mau kemana? Tidak mau bermain bersama ku?🤨 "...
" Berisik " lalu berlalu pulang ke rumah meninggalkan si kecil tampan. Ada banyak pikiran negatif bermunculan di kepalanya, apakah si
Kecil berkulit salju marah padanya? Ataukah dia tidak mau bermain dengan'nya? Apa aku berbuat salah😱😱😱?....Dan itulah awal mula loey dan Willis bertemu dan di mulainya awal pertemanan mereka, di saat loey memutuskan membawa anjing kesayangan'nya untuk pergi ke minimarket terdekat untuk membeli makanan anjing dan beberapa cemilan untuk'nya secara tidak sengaja atau pun tau bahwa loey melewati rumah si kecil berkulit salju. Memutuskan untuk menghentikan langkahnya saat seekor anjing kecil berwarna putih salju yang berlari ke arahnya ( guk guk ). Mata loey langsung membulat saat melihat anjing lucu tersebut, dan sebelum ujung jarinya menyentuh si anjing putih tiba tiba niat tersebut berhenti saat mendengar suara dingin dari arah sampingnya..
" Jangan sentuh Vivi dengan tangan kotor mu... "
" Ehhhh kau kau kau kan, wahhh hai kita bertemu lagi aku loey, kau ... " Belum selesai loey berkat sudah di hentikan oleh si kecil berkulit salju, dengan perkataan acuh'nya .
" Aku tidak peduli siapa kau, dan menyingkirkan lah dari Vivi.. "
"😳 Vivi ? Siapa Vivi? "
" Anjingku "
" Wahhh ini anjingmu? Cantik sekali 😍"
" Vivi laki2 asal kau tau, dan dia tampan bukan cantik.. "
" Laki2 ehh sama seperti toben, toben juga laki2 ini anjingku.. "
Sambil menunjuk toben di sampingnya, si kecil berkulit salju memandang sekilas anjing kecil berwarna hitam yang berlompatan kesana-kemari dan yea tidak bisa diam seperti pemilik'nya.. **menyebalkan terlalu Hyperactive**
Dan tanpa kata menyerah loey terus mendekati si kecil berkulit salju untuk bermain dengan'nya . Walaupun hanya di isi dengan celotehan random si loey dan tatapan datar di kecil berkulit salju, itu sudah cukup asal loey bisa terus berada di dekat si cantik. Ya mulai saat itulah loey memanggilnya si cantik, tanpa si cantik sendiri tau..
Dan ada satu hal penting dimana loey tidak pernah bertemu dengan si cantik lagi, yaitu loey tidak pernah tau siapa sebenarnya namanya si cantik kecilnya itu.. itu penyesalan terbesar'nya kenapa loey tidak pernah bertanya siapa nama si cantik...
Dan hanya 3 bulan mereka berteman sebelum semuanya menghilang.
... ... Blue Sky ... ...
KAMU SEDANG MEMBACA
Blue Sky
RandomSehun " i'm sorry " Willis " kalau kau memang mencintai ku maka, Matilah untuk ku!! " Loey " i love you, and i'm sorry "