12

408 75 18
                                    

•happy reading•

sudah lewat seminggu dari kejadian dimana Jay dan Taewon membuat keributan di sekolah

kemarin adalah hari terakhir Jay di skor, dan mulai hari ini ia sudah bisa kembali ke sekolah

dan selama itu juga Jea merasa seperti ada sesuatu yang hilang, biasanya Jay akan selalu menggodanya tapi selama seminggu ini ia sama sekali tidak melihat Jay

ia tau jika Jay sedang di skor selama seminggu, tapi walaupun ia tau ia tetap merasa ada yang berbeda

hari ini setelah seminggu tidak ke sekolah Jay datang ke sekolah dengan telat

tak lama seperti biasanya kali ini ia hanya telat 10 menit, namun tetap saja gerbang sekolah sudah ditutup

dan inilah saatnya kebiasaan yang selalu ia lakukan akan ia lakukan

"pakk, bukain dong pintu nya"ucap Jay kepada satpam sekolahnya disertai dengan senyuman manisnya

"sudah berapa kali saya bilang, saya masih lurus ya!!"
"jangan buat saya belok sama senyuman kamu!!"ucap satpam itu sambil membukakan pintu gerbang untuk Jay

"shit, bapak mulutnya"
"saya juga lurus kali pak, kalaupun saya belok saya juga milih² ya kali saya mau sama modelan kek bapak"ucap Jay sambil langsung mengegas motornya masuk ke pekarangan sekolah, sebelum ia kena semprot sama satpam sekolahnya itu

setelah memasuki pekarangan sekolah ia pun segera menuju ke parkiran motor untuk memarkirkan motornya

sampai di parkiran motor ia pun langsung memarkirkan motornya lalu membuka helm nya dan turun dari atas motornya

bertepatan saat Jay ingin pergi menuju ke kelasnya ia berpapasan dengan Taewon dan Jea yang juga baru saja datang

Jay tampak tidak peduli ia pun melanjutkan perjalanannya menuju ke kelasnya sambil memasukan kedua tanganya di kedua saku celananya

"eheyy Park Jeongseong"ahh nasib sial sedang berpihak pada Jay

suara yang sangat ia hindari akhirnya memanggil namanya lagi "eh ketos"ucap Jay sambil nyengir kuda

"gausah nyengir lo, sana hormat!!"ucap ketua osis sekolahnya yang sedang berpatroli itu

"ehh bro"ucap Jay sambil merangkul pundak ketos sekolahnya itu, cowo yea ketosnya

"lo gamau bakso samping sekolah kita? mau yaa gue traktir tenang aja"
"tapi jangan hukum gue, yaa" lanjutnya

"mau sih, tapi lo harus tetep di hukum"ucap ketos itu sambil menurunkan tangan Jay dari pundaknya

dan saat ingin menyuruh Jay berjalan ke tengah lapangan ia melihat 2 murid lainnya yang juga telat

"heh lo berdua sini!!"mendapat suruhan itu Taewon dan juga Jea pun berjalan menuju ke arah ketos itu

Jay? jangan tanya dia, ia sudah berjalan lebih dulu ke tengah lapangan

alasanya tidak kabur karena pasti akan ada hukuman tambahan jika ia kabur, dan hukuman tambahan itu pasti akan menyulitkan nya

"lo berdua, ikutin Jay ketengah lapangan trus hormat sampe jam pelajaran pertama selesai"

Taewon dan Jea pun menuruti saja perkataan ketos mereka itu dan langsung menyusul Jay ke tengah lapangan

di sana mereka berdua sudah melihat Jay yang tengah hormat pada bendera, sebenarnya Taewon ingin mengajak Jea kabur namun sebelum itu suara dari ketos mereka terdengar lagi

𝐟𝐫𝐚𝐠𝐢𝐥𝐞 || 𝐣𝐚𝐲 𝐩𝐚𝐫𝐤Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang