🍃4🍃 (starting here)

912 107 67
                                    

 _beberapa tahun kemudyan_

[(NAME) POV]

Rearders :skipp tross

Othor:emang napa sih ngga boleh sombong amat

Alarm pun berbunyi menunjukkan hari sudah pagi

"semuanya ayo bangun! Kalian bisa terlambat sarapan loh" ucap si matahari panti yang sangat bersemangat,

yap itu emma kembaran ku (aku masih tak habis pikir kenapa kembaran ku mc di cerita ini kan aku kalah saing T-T)

semua anak terbangun, termasuk aku. Panti pun menjadi ramai dikarenakan anak anak di sana yang sudah terbangun dari tidurnya

"tunggu aku!!"Thoma

"tidak akan!!"Lannion

"ya ampun berhentilah bermain – main dan cepat bersiap!"-Gilda

"Emma aku tidak bisa memakai sepatu sendiri" Manya

"aku tidak bisa mengikat tali sepatuku" -Phill

"tunggu sebentar jangan menangis, (name) bisa tolong mereka" -Emma

"Siap laksanakan!"-(name)

Setelah para anak anak panti bersiap siap mereka pun turun untuk sarapan

" ohayou Don,Conny dan-" ucap Emma yang sedang berlari sambil mengendong Phil dan di potong oleh (name) yang sedang berjalan di sampingnya menggandeng tangan Christy

"little bunny mou" potong (name)

"ohayou" ucap Conny

"ohayou Emma,(name)" Don

" Yosh kita tepat waktu" ucap Emma saat ia sampai ke ruang makan bersama Phil

Tiba tiba

"EEK" Emma terkejut di saat Lalion dan Thoma yang menubruk punggung Emma yang agak keras.

Lalion dan Thoma hanya cengigiran melihat Emma yang marah

"kalian... aku akan memakan kalian"ucap Emma sambil berlari mengejar dua sejioli nakal itu

"mereka mulai lagi"-gilda hanya bersweetdrop melihat Emma dkk

Aku hanya tersenyum melihat hal itu

Suasana panti saat itu sangat hangat

"ohayou Norman! Ray!" ucap Emma dengan tangan Phil yang berada di mulut Emma

"ohayou Emma "ucap Norman ramah

"o.ha.yo.u Emma" ucap Ray yang mengikuti nada Emma dengan cengiran khas nya

"bersemangat sekali..... padahal kalian belum sarapan"-Norman

"berapa umurmu? Lima?"-Ray

"umurku 11 tahun seperti kalian Aku salah satu anak tertua" ucap Emma agak marah

Terdengar mama terkekeh

"mama juga tertawa?"-Emma

"Emma, bantulah aku"-mama

"MAMA ... aku akan mulai lagi dari awal" ucap Emma sambil memeluk mama

"kenapa? Padahal aku menyukai dirimu yang seperti itu"-mama

"diriku yang berusia 5 tahun dari dalam?"-Emma

"bukan tapi dirimu yang perhatian kepada keluarga ini"

Mama pun menangkup pipi Emma, jujur saat itu aku sedang menahan teriakan ku sungguh cinta orang tua yang tulus, walaupun itu semua hanya kepalsuan

"arigatou mama"-Emma

My twins (tpn x rearders)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang