_
"Hoek.."
Serius, ini masih jam 6 pagi, dan Yuta sudah harus terdampar disalah satu kamar tamu rumah sakit lantai teratas untuk menunggui Jaehyun yang sedang menuntaskan morning sicknessnya.
Istrinya dirumah juga sedang mengandung, tapi tak semerepotkan manusia jelmaan Titan berkulit seputih mayat itu.
Well, bukan Jaehyun sih yang hamil, tapi Haechan, dan entah keberuntungan atau malah kesialan Jaehyun yang mendapatkan morning sicknessnya.
Pria itu masih saja mengalami hal sama semenjak sebulan lalu, dan selalu saja dia yang menjadi korban Jaehyun.
Untuk membelikan apapun yang pria itu inginkan, atau malah sekedar menungguinya muntah.
Ingin rasanya Yuta menjerit sambil menjambak rambut tebal pria itu seraya berucap
Why meeeee???!!!
Kenapa tidak Johnny saja? Ada Kun, Hendery dan juga Dejun, tapi tetap saja dirinya yang diperbudak.
Untung saja Winwin tak mengalami morning sickness, sehingga dia tak harus merasa begitu bersalah meninggalkan istri cantiknya itu dirumah.
"Yutaaaa"
"APA?" Kesal sudah Yuta pada Jaehyun.
Berulang kali memanggil namanya tapi tak berbicara apapun lagi setelah ditanya."Kemarilah, duduk di sebelahku, aku ingin mencium aromamu"
WHAT THE FUC-
Permintaan gila macam apa lagi itu? Yuta bergidik ngeri, tapi belum sempat dia beranjak dari sofa Jaehyun sudah duduk disebelahnya dan memeluk lengannya sambil mendusalkan kepala besarnya dileher Yuta seperti anak anjing.
Serius, Yuta menahan nafas karna terlampau geli dengan perilaku Jaehyun yang diluar nalar.
Wajah Yuta sudah sangat merah, bahkan menjalar hingga telinga dan lehernya."Jung, jika Haechan melihat ini, dia bisa salah paham" peringat Yuta.
"Haechannie sudah tau aku sedang ngidam, dia tak akan marah" bantah Jaehyun.
Mata Yuta sudah memerah, hampir saja menangis meratapi nasip sebelum pintu tiba-tiba terbuka menampilkan Johnny dan Daniel yang melongo melihat posisi mereka.
"K-kalian selingkuh?" Tanya Johnny shock.
Yuta menggeleng bruntal sambil menggerakkan tangannya memberi gestur 'tidak'
KAMU SEDANG MEMBACA
Obsession [Book 2]
FanfictionJaehyun senang ketika akhirnya dia bisa menikahi prianya setelah semua insiden memilukan. namun masalah baru muncul ketika akhirnya Haechan melahirkan, si kembar Jung yang beranjak dewasa membuat Jaehyun berfikir keras. akankah ia masih bisa menjala...