KEADILAN UNTUK RIA (selesai)

EPISODE 22+bonus

baik kami akan melakukan operasi hari ini mohon doanya,kami harus melakukan nya untuk mengeluarkan Peluru dari tubuh pasien"dokter

Lakukan yang terbaik"Zein

kamu tenang zein hiks,kita harus berdoa untuk ria"Alya

Riaaa,Lo harus selamat,Maafin gue gue ga bia jagain lo" ucap joko

Joko,tenang jok " Ucap wulan mendekat ke Joko

Riaa" Joko

Tiba"

Indro datang dengan wajah panik

Gimna riaa, sekarang gimna keadaan nya"Indro

Joko menoleh ke arah Indro,dan menghampiri nya

Baru sekarang lo tanya ha,baru sekarang gue tanya haaaaa, Seandainya lo tadi gak biarin ria pergi sendiri semua gak akan kaya gini,Lihattttt baju gue , tangan gue lihatttt merahh kan,ini Darah ndro,lo lihatttttt ini darah ria" Joko memegang kerah baju indro

Yang lain pun menenangkan joko

Jok sabar jok,tenang ini rumah sakit"Beben mencegah joko

Hikssa maafin gue,ga ga tau kalo kejadiannya bakal kaya gini maaf"indro

Gue ga butuh maaf dari,lihat aja lo emng gak pentes buat ria, Bodoh nya ria perjuangin lo ha bodoh,gue gk akan Biarin lo Sentuh ria sedikit pun"bentak Joko ke indro

Udahhhh cukup, jangan berantem" Bentak uda zein

***

Operasi telah di lakukan

Dokter pasien kritis,Dia kehilangan banyak darah"suster

Iyha pasien sangat kritis,"

Monitor detak jantung pun berbunyi nyaring

Ceklek

Keluarga pasien"Dokter

gimna Dokter"Zein

Innalilahi wainnailaihi Rojiun,pasien telah meninggal dunia"Dokter

Deg

Enggakkkkkkkk,Engga mungkin,cek lagi dokter ,cek lagi"

Semua pun tercengang dan tidak percaya

Riaaa,Engga mungkin"

Putriku,Riaaa,Hikss papa ria pahh engga mungkin kan ,ini mimpi pah"

Mama tenang mah,ini takdir"

Semua menangis sejadi" nya

Uda zein dan alya terduduk lemas

Riaaa,Engga riii" indro menerobos masuk kedalam ruangan

Ia melihat Ria yang sudah tak bernyawa tertutup kain putih

Perlahan Indro membuka nya

Engga,Engga mungkin Riaaaa bangunnn maafin bangunnn riaaaaa,Riaaaa" Indro memegang wajah ria yang pucat

Pergi, jangan sentuh ria"Joko menghempas Indro menjauh dari Ria

Riaaa bangun riaa,Ini gueeee Jokooooo,heyyy bangun,Gue udah maafin lo,Kita Jalan" yuk,Ri riaaaaa,Gue sayang sama lo,gue cinta sama lo bangun,gue udah lupain kesalahan lo,bangunnnn"joko

Arghhhhhhhh,Riaaaaa bangun,ini mimpi kan,Bangunnnnn,gue udah maafin looo,lo mau apa gue turutin hari ini,Ayooo cepettt bangunnnnn"Joko

Maaf dek pasien Sudah tidak ada" Suster

Diam sus,Dia cuma tidur,lihattttt dia cuma tidur,Riaaa bangunnn buktikan kalo lo masih hidup ayokkkkk bangunn hiks ria"Joko mengelus pipi ria

Hiks ria maafin gue,maafin gue ri,Gue udah bikin lo kaya gini"joko

Pergi ndrooo, keluar lo dari sini"joko

Jok,ngga jok"indro terisak

Pergiiiiiiiiii Loooooo"Bntak Joko

Pergiiiiiii,ndroooo"

Indro tidak pergi Indro hanya sedikit menjauh dari joko

Hiks Riaa,Ri gue mohon lo bangun,ini mimpi kan,soal gue Tadi gue tadi pasti cuma mimpi yakan,Ngga" Indro menampar sendiri wajahnya

***

Udaa,Mama , semuanya Kenapa nangis,Beben hey lo semua knpa" Ria

Uda,udaaaaa mamah,mahhh," Ria

Kenapa kalian gk peduli in aku,Santi,Uniii,Hay cantik,Lestyyyy,heyy" Ria

Gue disini kenapa kalian gak peduliin gue,tega kalian ,arghhhhh kenapa ha kenapa,Kenapa semua nangis"

Lannn, Wulan lo kenapa lan," ria menyentuh Wulan namun tidak bisa ada apa dengan dirinya

Kemudian Ria masuk ke dalam ruangan

Jokoooo,Indroooo Siapa itu,Apa gak gak mungkin gue udah meninggal" Ria terkejut saat melihat wajahnya sendiri di brankar

Jokooo ini gue,Jok,jokooo,Indroooo ini gus hikss lihat guee,Gue disini bukan disitu,Nggak mungkin kalian gak lihat gue,Ini gue jok"

ria bangun ri,Ini mimpi kan,bangunnn" Joko

Riaaa maafin gue ri bangun sekarang" Indro

Arghhhhhh,Riaa ikut nenek yuk,disana indah banget,yukkk"

Kemana nek,,nenek siapa,engga ria mau disini"

Ini sudah bukan tempat mu sayang,ikut nenek yuk"

Engga nek"

ya Allah ,jangan ambil ria sekarang,hamba mohon,Ria blm menemukan kebahagiaan nya di dunia ini,Hamba mohon Ya allah berikan keajaiban hamba mohon ya Allah"Doa joko menggengam erat tangan ria

Ya Allah Bangunkan ria,maafkan hamba ya Allah,buktikan bahwa ini hanya mimpi"doa Indro sambil menekuk lututnya

ARGHHH,"