Bab 2

14 3 3
                                    


"permen kiss adalah lambang pertemuan kita"





"bunda,ayah bian  ganteng berangkat sekolah untuk menuntut ilmu assalamualaikum"pamit bian berjalan keluar gerbang rumahnya menuju jalan untuk menaiki angkutan umum,sebenernya bian ini punya motor yang di beliin papanya pas ulang tahun kemaren,tapi  bian mau naik angkot aja katanya lebih enak,jadilah motornya terparkir cantik digarasi jarang banget dipake.

"waalaikumsakam,balik gausah keluyuran!"jawab sang bunda

"enggak janji"sahut bian melarikan diri keluar rumah sebelum kena centong maut sang bunda.

sambil berjalan mata bian tak henti-henti menengok kiri atau kanan,siapa tahu nemu duit,bian-bian kelakuan lo astagfirullah banget,lagian palingan nemu serebu.sesampainya di jalan besar sambil menunggu angkot bian bersenandung pelan,lalu dikagetkan oleh klakson motor yang pemiliknya anjim banget ,siapa lagi kalau bukan malvian alias vian.

btw vian kamaren malem gk ikut main kejar-kejaran sama preman gara-gara nganterin sang mama keacara arisan.

tiiiiinnnn ttiiin

"berisik bego,gw tendang lu kerahim emak lo!"umpat bian menendang pelan ban motor vian

"santai umi,ayok bareng mumpung gw lagi baik hati"tawar vian mengabaikan umpatan bian yang terkejut hampir jantungan dikarnakan ulahnya,emang sialan.

"halah kek yang punya hati aja lo bambang"balas bian sambil menaiki jok penumpang lalu menepuk pundak vian kencang "ayok cuss berangkat"ucapnya santai

vian yang di tepuk meringis pelan sambil menjalankan motornya menuju sekolah dengan sosok setan gk tau diri di belakangnya"anjing lo bi,sakit bego"umpatnya

"aku tidak peduli kawan,kembaran kim soekjin ini tidak peduli akan hidupmu yang penuh drama"balas bian santai

"shit.... temen macem apa lo?btw masih sering liat begituan lo bi?dari smp kagak boseb-bosen perasaan"tanya vian heran pasalnya bian ini termasuk jejeran cowok yang suka korea alias fanboy sejak smp,tapi gk terlalu keliatan karna ya gk dia umbar-umbar.

"kadang-kadang kalo lagi senggang aja sih gw auto ngefanboy"balas bian mengiyakan pertanyaan vian,lalu motor  vian berhenti karna lampu merah.

"eh ian tuh depan mba-mba bahenol njirr"tepuk bian memberitahu vian,didepan mereka ada cewek yang lagi bawa motor yang bajunya aduhayy terbukanya,biasalah mata cowok kayak mereka auto melek liat yang seger-seger.

"astagfirullah tobat bian inget abi disekolah,btw yang mana?"ucap vian celingak-celinguk dilampu merah yang langsung kena toyor bian."tolol sia meni gelo"

"ehehehe"vian hanya cengengesan lalu mengegas motornya dengan tiba-tiba.bian yang di bonceng auto spot jantung hampir kejengkang kebelakang.

"sialan lo vian!"

######

  saat sudah sampai disekolah vian memakirkan motornya dan dengan cepat melarikan diri sebelum terkena bogeman bian,bian yang melihat itu mengambil ancang-ancang mengejar dan terjadilah aksi kejar-kejaran dikoridor sekolah pagi-pagi.

"berenti lo babi!"kejar bian

"ogah amat lagian gw bukan babi"balas vian  sambil berlari mengitari sekolah

"muka lo emang kembaran sama babi gausah ngelak elah!"ucap bian

aksi mereka berlangsung sekitar 20 menit mengitari seluruh sekolah,rajin banget bang astgfirullah,dan itu dilihat teman-teman mereka yang lain yang sedang nongrong dikantin.

ALBIAN PUTRA ADHITAMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang