" kookie dulu nakal tau , suka kibulin bunda sampe bunda Jambak rambutnya sendiri karna kesel "
taehyung bercerita pada kakak kelas perempuannya , namanya kak ayu (iu) . Dia primadona sekolah , orangnya ramah cantik dan berbakat . Banyak yang suka sama dia , dia juga slalu juara kelas . Pokoknya dia murid kesayangan guru plus adek kelas deh , karna walaupun dia jadi senior orangnya itu gak belagu .
Jadi kata temen-temennya kak ayu itu suka sama Jungkook , dia deketin taehyung buat tanya tanya seputar Jungkook pendekatan ke calon kakak ipar juga si dalam hatinya .
Setau taehyung juga Jungkook suka sama kak ayu , dia pernah bilang gitu si . Tapi udah agak lama dan dia juga gak tau sukanya yang kaya gimana . Definisi suka itu kan banyak jenisnya .
Kak ayu dari tadi senyum senyum geli pas denger taehyung ceritain masa kecilnya sama Jungkook .
Mereka berdua emang segemes itu dari kecil , sampe sekarang pun masih suka bikin gemes . Bikin otak kakak kelas mereka ini bertanya-tanya , apa rahasia dari hubungan persaudaraan mereka . Masih kompak dan lucu aja walaupun udah mulai tumbuh dewasa ." Segitunya ?" Kak ayu lagi-lagi tersenyum agak ketawa karna kali ini hal lucu yang taehyung ceritain ke dia .
" Ceritain kronologinya dong"
" Jadi waktu itu . . .
Pagi menjelang siang , dihari Minggu yang cerah . Seperti hari Minggu biasanya , mereka para anak-anak akan bermalas-malasan Dikasur .
Tidak dengan sikembar taehyung dan Jungkook yang saat itu masih berusia lima tahun , mereka sedang bermain mainan truk mereka dengan pasir . Baju mereka sudah penuh dengan pasir yang menempel , kuku kuku jari mereka sampai menghitam karna kemasukan pasir yang mereka mainkan . Padahal baru beberapa menit yang lalu mereka mandi , buat bunda yang lihat mereka Hela nafas berat .
Saat mereka mulai bosan dengan mainan itu , mereka hendak memasuki rumah mereka untuk bermain mainan mereka yang lain . Tapi saat mereka akan masuk kerumah sudah lebih dulu dihadang oleh bunda yang menatap tajam kaki kotor mereka melihat lantai yang kotor oleh kaki-kaki kecil keduanya .
Melihat itu bukannya takut mereka malah cengengesan bikin bunda tambah naik pitam dan berakhir jewerin kedua anak kembarnya .
" AW AW bunda cakit bunda ampun kookie ampun bunda "
" Bunda ampun Tae ikut-ikutan kookie lepas "
Mereka bunda Giring kekamar mandi menyuruh mereka untuk segera mandi dengan cepat , bunda pergi ambil pakaian mereka berdua minta ayah buat ngepel lantai yang kembar tadi kotorin .
" Kenapa selalu ayah ?"
" Ooh ayah gak mau?"
Denger nada bicara bunda yang bikin merinding ayah langsung ambil alat pel dan bergegas kedepan .
Selesai beresin kedua anak bandelnya .
" Aduh kookieee mau kemana siih diem ! Diem bunda bilang "
" Mau kedepan cebental bundaaa"
" Pake celana dulu "
Tidak menggubris ucapan bundanya , hanya memakai handuk kecilnya dia berlari kedepan .
" Jungkook ! Anak ini ya huh"
" Tae juga mau kedepan "
" Mau nakal juga? Nanti gak bunda kasih uang jajan"
" Bunda bunda kookie liat ada kakek kakek tua didepan gelbang "
" Mau apa ?"
" Kacian bunda , minta uang" tangan kecilnya menengadah kedepan Bunda . Bunda yang dengar itu jadi tersentuh .
" Ah anak bunda baik banget , ini kasih kekakek-kakeknya yah" sambil tepuk tepuk kepala Jungkook ,
" Eh sebentar pakai baju dan celana dulu "
" Makaci bunda kookie kedepan ya , takut kakeknya udah pelgi " taehyung duduk didepan TV bersama Jimin dan hoseok .
Jungkook masuk rumah dengan membawa es Doger ditangannya , bunda yang lihat itu bertanya-tanya .
" Loh kamu dapet es dari mana?"
" Kakek "
Mata bunda melotot , mendadak merasa bodoh . Lupa dengan otak anak bungsunya yang penuh dengan kejutan dan misteri .
Ia kena bodoh anak bungsunya lagi
Kak ayu yang denger itu tertawa terbahak-bahak , matanya sampe ketutup semua .
" Aduh hahah perut ku sampe sakit dengernya hahaha adik kamu lucu banget ya "
" Taehyung"
Taehyung menoleh kearah suara yang memanggilnya , disana ada Jungkook dengan 2 botol minuman . Dia sehabis main basket , taehyungnya kenapa tidak ikut main jadi selesai main ia bergegas mencari kakaknya itu .
" Disini ternyata , kenapa tidak ikut jam olahraga hm ? Bolos ya "
" Eh enggak , lihat lutut aku , berdarah "
Jungkook membulatkan matanya , apa-apaan kenapa ia bisa tidak tahu . Kenapa yang lain tidak memberi tahunya jika taehyung terluka .
" Ini kenapa? Kenapa bisa berdarah ? Ceroboh banget si kamu , sakit nggak ? "
Taehyung tersenyum Jungkook lucu sekali jika sedang khawatir begini .
Taehyung ngegeleng , " udah nggak sakit kok , udah ayo kekantin aku udah laper "
Jungkook menggenggam tangan taehyung dan membawanya kekantin , disana sudah ada teman-teman mereka yang menunggu .
" Kak ayu aku kekantin dulu ya "
Kak ayu mengangguk dan melambaikan tangannya pada mereka berdua . Dia hampir saja berteriak kesenangan karna Jungkook sempat tersenyum padanya .
" Kookie , kak ayu suka sama kamu tau"
Jungkook cuma menaikan sebelah alisnya , ia tidak terlalu menanggapi omongan kakaknya karna ia masih khawatir dengan lutut kakaknya yang sudah sering taehyung torehkan luka itu . Jungkook khawatir lutut itu menyerah dan meninggalkan taehyung karna seringkali taehyung sakiti . Kasihan sekali31 Agustus 2021
KAMU SEDANG MEMBACA
•BROTHER°√ [END]
FanfictionTentang sikembar kesayangan ?! #1 in allmem #1 in school life #3 in taeby #8 in ot7 #8 in menggemaskan [ Its straight ! Not bxb ]