" ih gila , sepatu baru nih Tae hehe kenalan dong "
" Macem-macem , aku aduin Jungkook nih !"
" Dih tukang ngadu "
" Biarin "
" Wih , Gucci ? ORI gak nih ?"
" ORI dong , yakali kw malu-maluin "
" Sombong banget , paling juga dibeliin bokap "
" Enggak tuh , sok tau "
" Nyokap ?"
" Beli sendiri dong , eh sama bang Joon Deng . Tapi pake duit sendiri"
" Berapaan ?"
" Kepo banget , pengen ? Beli dong "
" Ya makannya berapaan biar gw tau "
" 6000.000 IDR "
" IH MAHAL"
" berisik , itu juga belum seberapa "
" Nabung berapa lama lu ?"
" Sebenernya ini patungan sama bang Joon si hehe"
" Setengah an gitu ?"
" 5000.000 punya bang Joon 1000.000 punyaku"
" Yee tai lu "
" Ya lagian aku kan juga belum kerja , sayang kali duit segitu cuma buat beli satu pasang sepatu doang"
" Kamu sendiri gimana? Jadi beli?"
" Gak ada duit "
" Nabung lah bego"
" Setiap kali gw berniat menabung entah kenapa ada aja tukang bakso , somai , mie ayam , cilok , pempek yang lewat depan komplek . Jadi yah , terpaksa gw ambil lagi duitnya heheh"
Yugyeom garuk-garuk tengkuknya yang gak gatal , masih ngelirik lirik sepatu baru milik taehyung yang terpasang apik dikaki sipemilik .
Terus liatin punya dia sendiri yang harganya kisaran 500 ribuan . Ah , punya dia juga bagus , tapi kenapa harganya bisa jauh ?
Taehyung ngedengus denger jawaban dari mingyu , toyor kepala temen sekelas nya itu sampe empunya dikit kejengkang .
" Aduh kok ditoyor si , gak sopan "
" Tau ah minggir , aku mau masuk "
Ngomong ngomong ini masih pagi , taehyung belum juga masuk kelas sudah lebih dulu dihadang oleh makhluk kasat mata seperti yugyeom .
Kalo kalian tanya kemana perginya Jungkook , kalo gak salah taehyung tadi liat Jungkook pergi sama mingyu . Tadinya memang mereka berangkat sekolah bareng , cuma pas sampai gerbang Jungkook izin buat duluan .
" Tae aku duluan ya "
" Mau kemana?"
" Aku ada perlu penting sama rekan bisnis , kamu gak perlu tau "
Taehyung cuma kernyitin dahinya bingung ,
" Ngomong nya kaya orang dewasa aja "
" Ssstt udah aku duluan ya daah"
Setelah itu Jungkook berlari menghampiri mingyu yang ada tak terlalu jauh dari tempatnya sekarang .
Kemarin saat Jungkook pergi ke gudang dan mengecek kembali koleksi pulpennya , ternyata sudah berkurang 3 . Kembaran nya itu boros sekali , jadi selama ini dia dan mingyu yang berusaha mencari pulpen bersama hanya untuk dipersembahkan pada yang mulia taehyung saja .
Mereka sendiri tidak memakai nya .
Beruntung untuk Jungkook karna dengan begitu ia tak perlu repot mengerjakan pekerjaan rumah nya karna sudah ditanggung oleh taehyung .
Ya , mereka membuat kesepakatan . Taehyung boleh kapan saja mengambil pulpen milik Jungkook asal ia mau memanggul pekerjaan rumah milik Jungkook juga . Taehyung deal deal saja karna ini merupakan simbiosis mutualisme . Mereka sama-sama untung kan ?
" Ngomong ngomong Tae , akhir-akhir ini pulpen gw kok banyak yang ilang ya ? Gw jadi harus beli pulpen terus , makin susah buat nabung . Hugh "
" Alesan "
" Dih serius"
" Kalo gitu kenapa nanyanya ke aku?"
" Kali aja Lo tau , pulpen Lo mirip punya gw soalnya b-bukanya gw nuduh elo ya !"
" Kamu curiga sama aku ?"
" Sedikit "
" Fitnah itu lebih kejam dari pada pembunuhan looh"
" Gw belum sampe nuduh ya , gak bisa dibilang fitnah . Cuma curiga aja "
" Gak baik yugyeom , itu namanya suudzon"
" Lagian aku beli ini bareng Jungkook kok Minggu kemarin , kalo gak percaya tanya aja Jungkook "
" Iyadeh iya "
Tae minta maaf tuhaaan , udah boong sama yugyeom . Tolong jangan marah ya , marahnya sama Jungkook sama mingyu aja . Soalnya mereka yang nyuri , Tae cuma make doang kali ini gak boong . -taehyung heart
Ada yang kangen?
20 September 2021
KAMU SEDANG MEMBACA
•BROTHER°√ [END]
FanficTentang sikembar kesayangan ?! #1 in allmem #1 in school life #3 in taeby #8 in ot7 #8 in menggemaskan [ Its straight ! Not bxb ]