Chapter 1: Jungkook and V

21.2K 752 32
                                    

Namja itu berjalan sepanjang lorong sekolah itu dengan kepala tertunduk. Bukan, dia bukanlah namja autis. Dia hanya seorang namja pemalu yang sedang berjalan di sepanjang lorong menuju kelas barunya. Namja dengan label nama "Jeon Jungkook" pada jas kuningnya adalah salah satu siswa beruntung yang bisa diterima di sekolah seni paling bergengsi di Korea, Seoul of Performing Arts High School atau disingkat SOPA. Pasalnya, untuk bisa menjadi salah satu murid di situ harus melewati audisi yang tentunya harus menunjukkan bakat di bidang seni. Dan untunglah kemampuan vocal Jungkook membuatnya lolos audisi dan diterima menjadi salah satu murid di situ.

Dia adalah namja yang pemalu. Kehadirannya di sekolah itu membuat seluruh yeoja di sekolah memperhatikannya, baik itu sunbae nya maupun teman satu angkatannya. Hal itu tak lain dikarenakan wajah Jungkook yang tampan. Namun, hal itu justru membuat dirinya semakin menundukkan kepalanya dan wajahnya menjadi merah padam karena malu. Dirinya terus berjalan menunduk, bahkan terlalu menunduk, sampai...

BRUKK! ADUUH!!

Dia menabrak sesuatu yang membuatnya jatuh tersungkur di lantai dan dihujani buku - buku tebal. Juga terdengar suara "Aduh" yang sama pada sesuatu yang ditabrak Jungkook, menandakan Jungkook bukan menabrak rak buku melainkan manusia.

Orang yang ditabrak Jungkook itu langsung menghampiri Jungkook dan berkata, "Ah, mianhae aku tidak lihat jalan. Gwaenchanayo?" sambil membereskan buku - buku yang berserakan di atas Jungkook.

"Gwae.... Gwaenchana," jawab Jungkook pelan. Selesai membereskan buku, orang itu, yang ternyata adalah seorang namja, membantu Jungkook untuk berdiri.

"Aku belum pernah melihatmu sebelumnya. Apa kau murid baru?" tanya namja itu. Jungkook hanya mengangguk sebagai jawaban. Bukan, bukan karena dia marah pada namja itu, melainkan dia menyadari bahwa yang ditabrak adalah sunbae nya.

"Ah, namaku Park Jimin. Aku murid kelas XI A. Siapa namamu?" tanya namja bernama Park Jimin itu dengan nada yang ramah.

"Jo... joneun Jeon Jungkook imnida. Bangapseumnida s..sunbae..nim," ujar Jungkook gugup sambil membungkukkan badannya 90°. Jimin tertawa melihat Jungkook.

"Hahaha, kau tahu, kau lucu. Tidak perlu terlalu gugup begitu. Dan, jangan pernah memanggilku sunbae! Cukup panggil aku hyung atau panggil namaku saja kalau kau mau. Aku masih muda, Jungkook-ssi," ujar Jimin dengan senyum di wajahnya sambil menepuk pundak Jungkook. Jungkook hanya bisa tersenyum canggung.

"Ah, mian aku harus pergi. Aku harus membagikan buku - buku ini di kelas. Kalau kau butuh bantuan, kau tahu dimana kelasku. Annyeong, Jungkook-ssi," ucap Jimin sambil berlalu pergi. Jungkook melihat punggung Jimin yang berlalu menjauh darinya.

'Andai aku bisa menjadi orang yang ramah dan friendly seperti Jimin sunbae... ani! Jimin hyung....'

*****

Sudah 1 bulan sejak pertemuan Jungkook dengan Jimin di hari pertama Jungkook menjadi murid baru. Jungkook tetaplah menjadi anak yang pemalu. Temannya tidak banyak, hanya mereka yang duduk di sekitar tempat duduknya di pojok kiri belakang kelas. Dia bukanlah tipe anak yang mudah bergaul dengan orang lain.

Selama 1 bulan itu, Jungkook menemukan kegiatan baru. Selama 1 bulan, sekali dalam seminggu, Jungkook selalu mengintip ruang latihan dance yang terletak di lantai 2. Setiap ingin pulang, Jungkook selalu melewati ruangan itu. Di hari Kamis di minggu pertamanya, Jungkook mengintip kegiatan latihan di ruangan itu melalui kaca di pintu ruangan itu. Begitu seterusnya sampai 3 minggu selanjutnya.

Seperti sekarang ini, di minggu ke 4 dirinya di sekolah itu, dia kembali mengintip ruang latihan itu. Dia melihat bagaimana club dance itu, yang belakangan Jungkook ketahui merupakan club paling terkenal di sekolah melalui salah satu teman yeojanya, berlatih gerakan yang menurut Jungkook sangat keren sekaligus sangat sulit dilakukan. Dia melihat bagaimana mereka menari dengan sangat enerjik, bahkan melakukan beberapa gerakan yang berbahaya seperti salto, menendang, dan sebagainya. Dari ekspresi Jungkook, tampak dia sangat tertarik untuk melakukan hal yang sama. Dirinya keasyikan mengintip, sampai....

DIVINE (BTS FF)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang