'PERGI!!'
'tidak'
'berhenti ku mohon..'
'jadi milikku maka aku akan berhenti'
kringg!! kringg!!
"HAH!"
Seorang lelaki bangun dengan keringat bercucuran, raut wajahnya sangat ketakutan seakan takut hal yang ada dalam mimpinya itu terjadi lagi.
"astaga mimpi itu lagi.."
"padahal sudah berselang 5 tahun.."
Pemuda tersebut terus diam melamun, pikirannya kembali memutar memori tragedi 5 tahun lalu yang membuatnya sekarang seperti ini.
"mom?"
Suara anak kecil itu membuat lamunan pemuda yang duduk itu tersadar dan menoleh pada anak kecil berjalan pelan menuju dirinya yang masih duduk di kasur itu.
"hei sayang sudah bangun? Maaf ya mommy telat bangun, nah sekarang kita sarapan okey?"
"okey mommy!"
Mark Lee, seorang pemuda yang di anugerahi oleh tuhan mempunyai rahim, dan lahir lah seorang anak lelaki bernama Jisung. Mark sendiri bekerja part time menjadi pelayan caffe, gaji nya sudah mencukupi kebutuhan Mark dan Jisung, Mark juga selalu bersyukur setidaknya 5 tahun ini hidupnya aman dan damai meskipun di negeri orang.
"ayo kita kedapurrr~"
Mark beranjak turun dari kasurnya untuk memulai aktivitasnya di pagi hari. Mark membereskan tempat tidurnya terlebih dahulu lalu setelah itu dia mandi, memasak sarapan, dan berangkat.
"inget ya kalo sama ka Jeno dan ka Jaemin jangan nakal-nakal oke? Nurut ya?"
"iya mom Jisung nulut ko!"
"haha pinter!"
Mark kini berjalan menuju rumah tetangga sebelahnya, Jeno.
tok tok tok
"ka Mark!"
"hai Jaemin, nitip Jisung gapapa kan?"
"iiih ka Mark mah udah dari dulu aku bilang gapapa ko, aku juga seneng ada temen soalnya kan dirumah aku sendiri terus Jeno juga harus kerja"
"haha yaudah makasih ya Jaemin, Jisung inget jangan nakal sama ka Jaemin ya"
"iya momm"
"yaudah mom berangkat ya"
"dadahh"
Jisung sudah berada di gendongan Jaemin, dia melambai lambaikan tangannya pada Mark.
Lee Jaemin dia adalah tetangga sebelah Mark, istri dari Jeno Lee. Umur mereka lebih muda 1 tahun dari Mark. Mark sering menitipkan Jisung pada Jaemin karena kalau Jisung dibawa Mark akan sedikit pusing di caffe, Jaemun juga tidak mempermasalahkannya karena dia sangat menyukai Jisung, Jeno pun tak masalah setidaknya Jeno lega istrinya ini ada teman saat dia bekerja.
"nah sekarang kita main apa?"
"yang kaya kemarin!"
"oke ayo!"
Jisung dan Jaemin bermain bersama beberapa pelayan dirumah yang ikut bermain.
Mark mulai memasuki caffe dan disambut oleh temannya.
"hai Mark"
"oh hai Lucas"
Lucas adalah teman kerja part time Mark, Mereka sama-sama merantau di negeri orang dengan alasan yang berbeda tentunya, dan Mark bersyukur alasan Lucas begitu baik tidak seperti dirinya.
