part 2

140 24 1
                                    

enjoy to read this ☺☺

***

"Aku tau kau tidak sungguh-sungguh mengatakan itu (name)"

"Tau dari mana kau tetsuya, sampai kau sangat percaya diri dengan ucapanmu" balas (name) dengan senyum dingin.

"kau bisa berbohong dengan kata-katamu itu (name) tapi hatimu tidak akan bisa dibohongi. Kalau kau ingin mengambil kembali pendaftaranmu itu kamu bisa ke klub basket nanti setelah sekolah (name)" ucap Kuroko dengan menatap mata (name).

"Namun (name) setiap siswa wajib mengikuti satu ekskul, aku pergi duluan (name)" lanjut Kuroko. (name) yang mendengar itu hanya terdiam dengan tangannya yang masih berada di dalam genggaman kagami.

"Taiga" ucap (name) lirih. Tangannya yang dingin dan wajahnya yang pucat tidak bisa membohongi Kagami.

"Aku antar kau ke uks" Kagami berdiri dan membimbing (name) ke uks.

"Kalau kau tidak ingin ikut tidak apa-apa (name), aku akan mengambil surat pendaftaranmu nanti. Kau tidak perlu ke klub basket" ucap Kagami

"Daijobu Taiga mungkin ini bisa menyembuhkan traumaku" lirih (name)

"Tapi (name), kalau Ryuu-nii tau..."

"Itu biar aku yang urus Taiga, kau bisa tenang saja" (name) memotong ucapan Kagami. Sedangkan Kagami hanya bisa diam mendengar ucapan (name), karena percuma jika menjawab (name) tidak akan mendengarkan siapapun.

***

"(name) kau ingin ke klub bersamaku atau sendiri?" tanya Kagami sambil membereskan isi tasnya.

"Tunggu sebentar Taiga, aku ingin menyelesaikan ini dulu" (name) berpura-pura mengerjakan sesuatu untuk mengurangi rasa gelisahnya. Kagami yang menyadari itu langsung menghampiri (name)

"Jangan terlalu dipaksa (name). kalau kamu tidak mau bilang saja, aku yang akan meminta pendaftaranmu ke pelatih" ucap Kagami sambil menepuk kepala (name).

"Daijobu Taiga. Aku baik-baik saja. Ayo kita pergi!" (name) mengatakan itu dengan semangat tapi ia tetap tidak bisa membohongi Kagami.

"Ayo Taiga, aku akan meninggalkanmu kalau kau tetap diam saja" teriak (name) yang melihat Kagami hanya terdiam ditempatnya.

"Oy (name)" Kagami yang tersadar langsung menghampiri (name) yang sudah terlebih dulu pergi ke gym.

***

"Hei, manajer itu imut sekali kan?"

"Dia kelas 2 bukan"

Kagami dan (name) yang baru saja memasuki gym mendengar ucapan itu.

"Dia bukan manajer tapi pelatih" ucap (name) pelan

"Hah?" Kagami dan beberapa murid yang mendengar ucapan (name) itupun hanya terdiam bingung.

Tiba-tiba sang kapten memukul kepala murid yang mengobrol itu.

"Kalian salah, bodoh"

"Aku pelatih klub basket cowok, Aida Riko" gadis itu memperkenalkan diri.

"Ehh bukannya dia?"

"Dia adalah penasehat kita, Takeda-sensei" jawab Aida Riko. "Sekarang, lepas baju kalian" lanjutnya. Semua anggota baru kaget mendengar itu.

"Tenang saja Riko-senpai hanya ingin melihat kemampuan kalian" balas (name) santai.

"Riko dapat melihat kemampuan fisikmu dalam angka, dia dari kecil ikut ayahnya yang seorang pelatih terkenal melihat atlit dan memberikan menu latihan yang tepat" sang kapten seirin Hyuga Junpei menjelaskan kepada anggota baru.

"Sugoi, dia bisa menebaknya" ucap salah satu murid disana. Mendengar itu menyebabkan para senior kaget dan melihat kearah suara itu. Mereka baru sadar ada gadis lain selain pelatih yang berada di gym.

" Omae wa dare?" tanya Koganei

"Masaka?! Omae Nakamura (name)?" ucap Hyuga

"Hai', watashi wa Nakamura (name) desu. Yoroshiku onegaishimasu" jawab (name) sambil tersenyum.

"Nakamura (name) Manager SMP teiko yang juga menjadi pelatih di Ring 2"

" itu terlalu berlebihan aku hanya merancang latihan dan mendiskusikannya dengan pelatih"

"kamu yang mendaftar menjadi manajer bukan?" tanya hyuga

"matte, kenapa aku tidak sadar kalau kau mendaftar di club?"

"Tentu saja, ini bukan keinginan (name) sendiri" kagami taiga menimpali dengan ketus

"Jadi kau sini untuk mengambil formulir pendaftaran?" tanya Rin

"Iie, aku disini untuk menjadi manajer klub basket seirin"

***

"Sepertinya Riko Senpai belum sadar tentang Kuroko"

"HAH? Maksudmu?" Kagami kebingungan dengan jawaban (name)

"Iie Nandemonai, kau akan tau jawabannya besok Taiga" Kagami hanya bisa rolling eyes mendengar jawaban (name) karena percuma jika memaksapun (name) tidak akan menjawab pertanyaannya.

"(name) lebih baik kau pulang dulu, nanti aku akan membelikan minuman kesukaanmu" ucap Kagami

"Kau akan pergi kemana Taiga?" (name) melihat ke arah Kagami keheranan

"Aku ingin latihan, sudah lama aku tidak latihan basket"

"Kau terakhir latihan 2 hari yang lalu Taiga" (name) berkata dengan nada yang kesal. "Baiklah aku ikut latihan denganmu"

"Iie, kau tidak ingat apa yang terjadi denganmu tadi? Aku tidak ingin Ryuu-nii memarahiku karena kau tidak istirahat" Kagami yang membayangkan Nakamura Ryuusuke yang sedang marah langsung begidik ketakutan.

"Hai' aku akan pulang duluan. Tapi jangan terlalu lama latihannya Taiga" (name) mendengar perkataan Kagami ikut membayangkan Ryuu-nii marah dan menyuruhnya homeschooling langsung berlari pulang.

***

"Kau bilang hanya sebentar Taiga." (name) yang sedang di depan TV menoleh saat mendengar pintu apartementnya terbuka. "Taiga mana matcha latteku?" (name) yang tidak melihat barang yang di janjikan kagami mulai kesal.

"Aku lupa (name), ini semua karena orang itu. Dia membuatku emosi sampai lupa membelikanmu matcha latte"

"Kenapa kau emosi dengan Tetsuya, Taiga?"

"Kau tau sendiri (name), aku dan dia sangat tidak cocok. Lagipula dia yang membuatmu menjadi seperti ini" Kagami berusaha menahan emosinya.

"Bukannya kau tau kalau dia adalah bayangan Taiga?" (name) heran dengan kelakuan Kagami yang sudah tau tentang Kuroko tapi tetap saja emosi.

"Ya tapi aku tidak tau dia sepayah itu (name). Mengecewakan!"

"Dia tidak sepertimu Taiga. Kau akan tau jawaban dri semua itu besok. Aku sudah berkata padamu kan"

"Ya Ya Ya. Kalau sampai besok dia tetap tidak berguna jangan salahkan aku karena membalas perbuatannya padamu (name)"

***

Up lgi klo udah 20⭐️

sekian dulu.... 👋👋

love
Raina
XOXO

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 10, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

everything will be fine (KnBXReader) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang