𝐀𝐫𝐬𝐢𝐩 -

29. [DH×JK] I Love You But I'm Letting You Go

"Jungkook." Si pemanggil kembali mendapatkan atensi sang pemilik nama. Jungkook baru selesai menerima telepon dari seseorang.

"Apa?"

"The sunset is beautyful, isn't it?" Tanya Dahyun, pada lelaki yang dicintainya itu.

"Hm," gumam sang lelaki, acuh tak acuh. "Tidak ada lagi kan, yang mau kau katakan?" lanjutnya.

Yang ditanya mengangguk pelan dan air matanya sudah menggenang.

"Selamat tinggal kalau begitu." Jungkook pun pamit dari hadapan Dahyun.

Momen di mana matahari sepenuhnya menghilang dibalik cakrawala, di saat itulah air mata Dahyun jatuh tetes demi tetes-hubungan asmaranya kandas sudah.

Sejak kemunculan cinta pertama Jungkook tiga bulan lalu, hubungannya dengan sang kekasih mulai merenggang. Ketika melihat Jungkook sedang bersama dengan gadis lain dan terlihat lebih bahagia dibanding saat bersama dirinya, tahulah Dahyun bahwa ia bukan lagi satu-satunya.

·

Jungkook saat ini tengah berada di sebuah area pemakaman, ia bersama dengan istri dan anaknya mengunjungi makam ayah mertuanya.

"Selamat ulang tahun, Dahyun." Deg! Jungkook seketika menoleh kebelakang mendapati seorang pria yang terlihat sepantaran dirinya dengan seorang gadis kecil disampingnya. Pria yang mengucapkan selamat ulang tahun itu menatap lembut makam di hadapan mereka.

"Kalian duluan saja ke mobil, aku masih harus ke kamar kecil," pinta Jungkook pada istri dan anaknya yang langsung dituruti.

"Selamat ulang tahun, ibu." Perhatian Jungkook kali ini tertuju pada sang gadis kecil. Jungkook tidak sadar memperhatikan sepasang ayah dan anak tersebut-khususnya anak itu sampai akhirnya mereka menjauh dari sana. Melihat fisik anak itu mengingatkan Jungkook pada seseorang dari masa lalunya; mata sipit, pipi chubby, hidung mancung yang tajam dan kulit yang sangat putih, anak itu benar-benar mirip Dahyun, Jungkook seperti melihat Dahyun versi mini. Ia baru menyadari bahwa hari ini tanggal 28 Mei, hari ulang tahun gadis yang pernah disakitinya beberapa tahun silam. Dengan langkah pelan ia menuju makam yang baru ditinggalkan itu.

DEG! DEG!

Matanya terbelalak begitu menangkap potret seorang wanita cantik yang sangat dikenalinya di nisan makam. Itu Dahyun, Kim Dahyun, gadisnya dulu. Pandangan Jungkook berlari ke tanggal lahir dan tanggal kematian yang tertera.

28 MEI 19**
1 SEPTEMBER 20**

Mata Jungkook kemudian mengeluarkan air mata dengan lutut yang perlahan menyentuh rerumputan dan kepala yang tertunduk dalam.

"Maaf, maaf," ucapnya penuh sesal.

Jungkook sebenarnya masih mencintai Dahyun. Dulu, walaupun sudah bersama kembali dengan Yoora, cinta pertamanya itu, Jungkook menyadari bahwa ia tidak bisa melupakan Dahyun. Ia pikir ia akan sepenuhnya bahagia dengan Yoora, tapi nyatanya tidak. Jungkook hanya terlalu denial dengan perasaannya, sampai ia melihat makam Dahyun.

----------------------------------------
21.45-090921