flashback

16 10 1
                                    

Hujan yang deras mengguyur kota Jakarta sore ini. Bagi anak Balita yang belum mengetahui apa itu dunia luar menghabiskan waktunya untuk bermain hujan bersama teman-temannya. Bahkan Ibu dari anak-anak tersebut meneriaki mereka agar tidak bermain hujan karena takut akan terkena serangan flu. 

Bagi mereka yang sudah mengenal apa itu sekolah bahkan pekerjaan berhuru-hara membuka payung mereka agar tidak terkena sebutir air hujan. Mereka takut akan terkena serangan flu, jika mereka terkena serangan flu mereka tidak dapat sekolah untuk menimba ilmu ataupun pergi bekerja untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari. 

Tapi semua itu berbeda dengan satu gadis bernama Anindya Elina Aruna. Elina menyeret payung yang ia genggam layaknya orang yang putus asa. Membiarkan dirinya dibasahi oleh air hujan. Bahkan pakaiannya saat ini sudah sepenuhnya basah. Ia berjalan menuju rumah yang bahkan sudah tidak menganggapnya lagi, alias ia sudah dicampakkan. Namun Elina tidak mau berputus asa, dia akan mencoba menghampirinya lagi. Menghampiri orang bernama Ervin, cinta pertama Elina.

••••••••••

Hai readers jadi ini cerita baru aku, jangan lupa di vote yaa

See u next chapter

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 27, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Love Is Like Drizzling Rain Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang