Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Tampilan Mama Nana saat membangunkan anak kesayangannya, harus tetap badas dan elegan😎)
"Sayang... cepet bangun nak udah siang kamu bisa terlambat kuliah"
Aku menggeliat diatas kasur, kulihat dengan samar mama sedang membuka tirai jendela hingga cahaya matahari masuk memenuhi kamar. Aku tidak ingin bernajak dari kasur masa bodo lah mending tidur lagi.
Mama Techi berdecak kesal. "Sayang, ayo bangun kamu bisa terlambat. Kamu harus kuliah sayang" ucapnya sambil menarik narik selimut yang menutupi anak semata wayangnya itu.
Mama Techi memijat mijat keningnya sebentar "Gak, gak bisa begini... Techi cepet bangun, kalau kamu gak kuliah, gak keluar, gak jajan, dollar kita makin menumpuk. Gak gak bisa begitu kamu harus bangun. Kalau nggak, mama timpuk ini pakai emas batangan"
"Iya iya nih aku bangun" gerutuku sambil beranjak dari tempat tidur, mending gue di guyur air daripada emas batangan njirr. Batinku.
*Kampus
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Tampilan Risa 😏)
"Ris," Sapaku menyapa Risa di ruang kelas.
"Oii" jawabnya singkat.
"Lu tumben dateng ke kelas, si akanen sama si oda mana" tanyaku seraya duduk disebelahnya.
"Biasalah mereka lagi ngecengin mahasiswa baru di luar" jawabnya dingin tanpa mengalihkan pandangannya pada buku yang sedang ia baca.
"Ohhh"
"Lu serius amat sih, baca apaan emang"
"Kepo lu"
"Mana sini gue pen liat" kataku sambil merebut buku yang ada ditangannya.
"Anjirrr, ternyata lu suka liat beginian" kataku menahan tawa ketika melihat majalah dewasa yang sedari tadi Risa lihat.
"emang kenapa" ucapnya seperti biasa terdengar nyolot.
"Wehh gue gak nyangka aja sih ternyata lu suka liatin Tete wkwkwkwk"
