Baby Kana ( END )

30

  Maaf na karena udah lama gak up
               Selamat membaca 😁

"Ngghhh.... "Suara serak kana saat membuka matanya kana merasa sesuatu yang berat menimpa perut nya lalu kana menoleh ke samping dan melihat tangan kekar mew sedang memeluknya lalu kana terisak karena mengingat hal yang terjadi kemarin kana menggigit bibir bawahnya agar tidak terdengar oleh mew namun mew tetap terbangun karena merasakan pergerakan dari kana mew melihat kana menangis semakin khawatir

"Buna apa ada yang sakit...kenapa buna menangis... Tunggu sebentar aku akan panggil kan dokter"ucap mew bergegas turun dari tempat tidur untuk mencari hp nya lalu mew menekan nomor dokter pribadinya

"15 menit dari sekarang jika kau terlambat datang ke mansion ku kau akan tau akibatnya " ancam mew lalu mew kembali beralih pada kana

"Tunggu sebentar ya sayang dokter akan segera sampai"ucap mew sambil mengelus surai hitam kana dan kana masih tetap terisak hati kana terasa sakit membayangkan suami nya tidur dengan wanita lain kana tidak tau harus berbuat apa sekarang tidak sampai 15 menit dokter pun datang lalu memeriksa kana

"Bagaimana dengan suami saya dok"tanya mew dengan wajah yang sangat khawatir

"Tuan kana tidak papa dan keadaan nya juga sudah membaik "ucap dokter itu namun mew menyeringit kan kening nya kenapa kana menangis jika tidak merasakan sakit

"Apa kau benar-benar dokter hah kau sudah lama bekerja dengan ku istriku menangis karena sakit tapi kau bilang tidak papa hah kau mau hidup kau berakhir sia-sia "ucap mew dengan tatapan membunuh

"T-tidak t-tuan benar tuan kana tidak papa saya juga tidak tau kena... "Ucapan dokter itu terpotong oleh kana

"Sudahlah dokter kamu bisa pulang jangan hiraukan dia"ucap kana lalu dokter pun permisi dan menunduk berlalu pergi meninggalkan mew kana hanya memandang jangan tingkah mew kenapa mew masih peduli dengan dirinya jika nyatanya dia tetap memilih orang lain

"Kana kenapa kamu mengusir nya dia bahkan belum memberikan obat pada mu"tanya mew dan duduk di samping kana

"Phi aku bukan sakit secara fisik dan aku yakin kau pasti tau di mana letak sakit ku itu"mew teridiam dengan ucapan kana sambil memandang mew dengan sinis saat kana ingin beranjak dari tempat tidur mew menahan tangan kana

"Kamu mau kemana"tanya mew dengan wajah bersalah nya

"Aku ingin menyusui anak ku menyingkirlah phi"ucap kana sambil menghempaskan tangan mew namun mew kembali memegang tangan kana

"Tunggu saja di sini biar aku yang mengambil aciel"ucap mew berlalu pergi meninggalkan kana menuju kamar aciel

"Maid sudah menganti popok aciel dan memandikan aciel tadi"ucap mew sambil memberikan aciel ke kana namun tidak di repon kana mew sadar akan salahnya karena kebodohan nya sendiri keluarga kecil nya rusak seperti ini mew ingin memperbaiki semua ini tapi mew tidak tau cara memperbaiki nya jika memang namtan mengandung anaknya mew tidak mungkin membiarkan anaknya tanpa seorang ayah walaupun mew dingin tapi mew tetap tidak mungkin menyia-nyiakan darah dagingnya dan jika mew menikahi namtan itu sangat tidak akan mungkin karena mew hanya mau menikah satu kali seumur hidup nya dan yang paling tidak mungkin mew menduakan kana mew sangat stres lalu mew pergi meninggalkan kana yang sedang menyusui aciel dan pergi ke ruangan kerja nya saat di ruangan kerja nya mew berteriak dan melempar semua yang ada di sana

"AAAGGGHHHHHHH BAGAIMANA AKU SEBODOH INI"mew meneriaki dirinya sambil membenturkan kepalanya ke meja kerja nya tanpa ia sadari kening nya mengenai sudut meja dan berdarah mew merasakan pusing dan perih pada kepalanya lalu memberhentikan aktivitas nya itu sambil memegang kepalanya