Bonus Chapter (Up ulang with 🌚)

2.2K 254 11
                                    

Dalam rangka gabut, aku mempersembahkan se-uprit bonchap untuk book ini.

***

"Dia datang lagi."

"Siapa?"

"Wanita itu, penggemarmu. Ada saja kelakuannya."

"Apalagi sekarang?"

"Timing belt dan radio. Dia mau kau yang menangani mobilnya."

"Ya sudah." Taehyung membawa perkakas yang diperlukan lalu menghampiri mobil wanita itu.

Wanita itu tersenyum sambil merapikan rambutnya saat melihat Taehyung datang menghampirinya.

"Hai!" Sapanya.

"Biar saya cek dulu."

"Ah iya iya silakan."

Wanita itu terus berdiri didekat Taehyung dan memandanginya. Membuat Taehyung menjadi risih.

"Maaf, tapi anda bisa menunggu dikursi yang ada disana." Ucap Taehyung sesopan mungkin.

"Aku disini saja ya? Aku ingin melihatmu. Eh maksudku melihatmu memperbaikinya" Lalu wanita itu mengeluarkan sapu tangan dari dalam tasnya dan mengelap keringat dipelipis Taehyung dengan sapu tangan tersebut.

"Lihat, kau sampai berkeringat seperti ini?" Ucap wanita itu sambil menghapus keringat Taehyung.

Taehyung benar-benar meras risih dengan wanita ini.

Lalu tiba-tiba,

"Siapa bilang kau boleh menghapus keringatnya?" Jisoo menarik tangan wanita itu.

"Kau siapa?"

"Aku pacarnya. Kulihat kau benar-benar kecentilan padanya ya."

"Memang kenapa? Kau hanya pacar, bukan istrinya kan?!"

"Yaa!! Kami akan segera menikah!" Jisoo hendak menjambak rambut wanita itu tapi tangannya sudah digenggam oleh Taehyung.

"Jisooyaa, sudah ayo." Taehyung membawa Jisoo pergi dari sana.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"Kau menyukainya ya? Kudengar dia setiap hari datang kesini karna dirimu."
Ucap Jisoo cemberut pada Taehyung. Mereka sudah berada diruang ganti. Taehyung tengah mengganti pakaiannya.

"Tapi aku tidak menyukainya. Kalau dia datang kesini setiap hari itu bagus kan? jadi sangat menguntungkan untuk bengkel ini." Ucap Taehyung sambil melepas kaosnya.

"Bilang saja kau senang. Dia sangat cantik. Mana mungkin kau tidak menyukainya!"

Lalu Taehyung mendekat pada Jisoo, dengan satu tangannya menutup pintu yang masih terbuka sedikit itu.

Taehyung sudah berada begitu dekat pada Jisoo. Ia menyudutkan Jisoo ke dinding.

"Kenapa kesini tidak mengabariku?"

"Memangnya Kenapa? Kau jadi tidak bisa dekat-dekat dengan wanita itu ya?!"

Taehyung hanya terdiam memandangi wajah kekasihnya yang tengah cemberut itu.

KIM'S COUSIN #vsookookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang