Warning! Part ini agak panjang!
Jika kemarin membahas kehidupan Park Jisung. Maka hari ini adalah Zhong Chenle. Anak yang sudah ke hilangan ibu nya dari umur 17 dan sekarang umur nya yang 23 tahun. Dia memiliki ayah yang sering keluar kota dan menyiksa nya jika pulang. Teman yang bernama Choi Beomgyu.
"Gyu ah, nanti ayah pulang. Bagaimana denganku? " Ucap Chenle pada Beomgyu saat mereka sedang makan siang bersama.
"Kau harus hati-hati dengan nya. Dan oh apakah kau tidak ingin melihat wajah asli Park Jean kekasih mu? "
"Apakah dia mau dengan orang sepertiku? "
"Hei ayolah Zhong kau itu manis"
"Hmm benarkah? "
"Tentu saja. Memangnya kau tidak ingin seperti ku dan Taehyun? " Kang Taehyun. Kekasih Choi Beomgyu yang rela ikut bermain rp agar kekasihnya tidak di rebut.
"Ingin. Tapi dengan kondisi ku yang seperti ini? "
"Ayo semangatlah Zhong. Ah siang nanti aku harus ke Busan bersama Taehyun"
"Hati-hati lah di perjalanan" Beomgyu yang mendengar ucapan nya hanya mengangguk-angguk.
*****
"Ah Cheline, kenapa kau semakin cantik? " Ayah nya pulang dalam keadaan mabuk dan menyebut nama ibu nya membuat nya panik."Ayah sadarlah! " Sentak Chenle saat ayah nya hendak memeluknya.
"Apa?! Kau bukan Cheline?! Kau siapa?!" Ayah nya langsung mendorong Chenle hingga tersungkur.
"Ayah aku Chenle! "
"Ah kau Chenle? "
"Iya ayah aku Chenle"
"Dasar kau Chenle anak pembunuh! "Teriak ayah nya sambil memukul-mukul badan Chenle menggunakan sapu. Bahkan hingga sapu itu patah dia tetap melanjutkan.
"Ayah sakit! Sudah ayah! "Teriak Chenle. Ayah nya memang menghentikan pukulan nya, namun dia mengambil pisau kecil lalu melemparkan nya hingga menancap di perut Chenle.
" Ayah! "Teriak Chenle kesakitan namun ayah nya tidak peduli malah keluar dari kamar Chenle. Ponsel Chenle bergetar. Tanda ada pesan masuk.
Jean-nie 🐭
Sayang sudah makan siang?
Chenle tidak kuat lagi. Badan nya sangat sakit dengan darah terus mengalir. Dia mengambil ponsel nya. Masa bodo dengan rl. Dia butuh Jean. Tangan nya dengan cepat mendial nomor Jean. Menunggu dan diangkat!
" Le, Leo" Terdengar suara laki-laki dari seberang sana. Suara nya berat.
"Je, Jean tolong Leo. Leo gak kuat" Ucap Chenle lirih menahan kesakitan.
Rumah Jisung
"Je, Jean tolong Leo. Leo gak kuat" Terdengar suara lirih lembut dari seberang sana. Terdengar menahan kesakitan.
"Leo kenapa?! " Tanya Jisung khawatir.
"Jean bisa ke rumah Leo nggak? Leo nggak kuat. Ini sakit" Jisung yang mendengar nya buru-buru mengambil kunci mobil dan jaket nya.
"Dimana rumah kamu? "
"Ja, jalan mimpi. Rumah nomor 123. Komplek Zen" Jawab Leo lirih.
"Jangan dimatiin telepon nya. Kamu harus tetep sadar sampai aku sampai" Jisung segera berlari ke bawah tanpa memperdulikan Jeno dan Jaemin di rumah nya.
"Jisung kau mau kemana?! " Teriak Jaemin.
"Menjemput kekasihku! " Balas Jisung membuat Jaemin terdiam.