03 - dihukum

2 0 0
                                    

Motor Vespa hitam itu melaju dengan kecepatan cepat. Sang pengemudi melihat jam yang terpasang di tangannya, pukul 07.05

Cittt

Rem motor itu terdengar nyaring karena pengemudi motor itu mengerem motornya secara mendadak. "RA!!" panggil nya.

Merasa di panggil gadis cantik itu memutar badan nya melihat siapa yang memanggilnya. Setelah melihat siapa yang memanggilnya Kyra, gadis cantik itu memutar bola matanya malas.

Dasar langganan terlambat!

"Ra plisssss, bukain gerbang nya ya? Gue telat 5 menit doang!"

"Ga bisa lo udah telat!" Ucap Kyra.

"5 menit doang Raaa, yayaya bukain, please" ucapnya dengan nada memohon.

Kyra menatap pemuda itu tajam. "Lo udah sering terlambat Reynal!!"

Reynal, pemuda itu berdecak kesal mendengarnya. Memang ia sering terlambat, tapi jangan salahkan dia! Salahkan alarm nya yang tidak bisa bekerja sama.

"Please, this is the last one" ucap Reynal sambil menatap Kyra dengan wajah menggemaskan nya.

Kyra menutup matanya melihat pemandangan itu. Wajah tampan yang dibuat menggemaskan! Kyra tidak munafik, Reynal memang tampan.

"Ck. Okay! last time!"

Reynal tersenyum manis mendengar ucapan Kyra yang sebenarnya terkesan lucu di mata Reynal.

"Terimakasih cantik!" Ucap Reynal. Setelah memarkirkan motornya.

"Eits!" Kyra menarik kerah baju Reynal ke arah lapangan.

"Eh?! Ra mau ngapain lo anjir!!"

Kyra melepas tarikan nya di kerah baju Reynal setelah sampai di lapangan, "karena gue bukain lo pager bukan berarti lo ga di hukum!!" Ucap nya.

"Ih galak amat si!" Balas Reynal sambil menahan senyum. Muka Kyra yang terkesan galak malah membuatnya lagi - lagi menggemaskan bagi Reynal.

"Bacot! Hormat ke bendera sampai mapel pertama selesai!" Ucap Kyra sambil menatap Reynal tajam. Kyra sebenarnya tau, kalau Reynal menahan senyum, tapi ia tidak tahu sebabnya.

Reynal memanyunkan bibirnya, "ih itu lama banget Ra!"

"Gausa alay lo! Biasanya juga di hukum sampe 2 jam! Untung ini sama gue, jadi cuma sejam!"

Reynal kembali menunjukkan wajah menggodanya, "cie merhatiin gue ya! Kok tau sih sering di hukum 2 jam ?"

"Catatan nama lo terlalu banyak di buku bk!" Ucap Kyra tenang.

Reynal menganggukkan kepalanya. "Udah cepetan lo hormat!! Gue mau ke kelas" ucap Kyra ketus.

"Loh, lo ga nemenin gue?"

"Ga!! Gue mau belajar"

"Yah temenin gue deh!"

"Hormat cepet, bentar lagi bu Wiwi keliling" ucap Kyra dan langsung pergi dari hadapan Reynal.

******

"WOI REY!!" Teriak Radit yang baru saja memasuki area kantin, di ikuti oleh Samuel di belakang nya yang senantiasa memasang wajah datarnya.

"Parah anjing, bolos ga ngajak - ngajak!!" Ucap Radit sambil mendorong pelan bahu Reynal.

"Yeuuu! Mata lo bolos! Gue telat anjir!!" Balas Reynal lalu mendorong bahu Radit lebih keras.

REYNAL Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang