tres.

13 3 0
                                    

❗H A P P Y • R E A D I N G ❗

Semoga terhibur-! <3

________________

"Pain Pan dateng! " seru seorang gadis kepada temannya

"Eh iya anjir!"

Semuanya menatap kagum ke arah Pain pan yang berjalan melewati koridor sekolah.

Byanca, Diva dan Fea selaku tim inti perempuan di Pain Pan mengibas rambutnya kebelakang dan memasang senyum terbaik kecuali Fea, dia hanya menatap lurus ke depan. Di samping kanan Diva terdapat Revo dan Erza, mereka memandang genit sejejer gadis gadis yang berada di koridor sedangkan samping kiri Byanca terdapat pangeran kelas MIPA dua yaitu Nevan di susul Daaris dan Bian yang hanya memajang wajah datar.

"Gila! Ganteng banget Nevan Gue!" Teriak salah satu gadis dengan mulut terbuka lebar.

"Enak aja! Itu Nevan Gue!, buktinya kemarin dia ngasih Gue coklat" Ucap Chantika.

"Itu karena Nevan gak suka kak Byanca dapet coklat dari stranger!" Ucap teman Chantika dengan menoyor kepala Chantika.

"Bian walau muka nya datar tetep aja imut anjing! iiih greget"

Fea mencibik kesal "Kalo mereka semua tau sifat busuk Bian, Gue rasa mereka menyesal tujuh turunan gegara muji Bian" Dan di angguki semua nya.

"Byanca Kece banget gila! jadi mau Gue pacarin!" Sadar akan ucapan nya pria itu menyembunyikan diri nya di belakang dinding. Dia sangat yakin pasti sekarang Nevan sedang mencari batang hidung nya. Mengingat ke posesifan saudara dekat Byanca itu.

"Diva muka Lo manis banget mau gue halalin jadi nya!"

Mendengar pujian terlontar untuk Diva membuat Revo memasang wajah ingin muntah "Lo! Gak usah tebar pesona" Revo menatap tajam Diva.

"Dih! Emang dasar nya Gue cakep!" Diva menjulurkan lidah nya meledek.

"Fea! Lo badas banget! Badas badas imut gitu!. Gue hampir belok liat muka Lo!" Seru gadis bermake up tebal.

Bian tertawa sangat keras "Hahaha Fea Fea! Muka Lo macho ya, sampe ada yang sedia belok ke Lo!" Bian tidak ada henti nya tertawa saat melihat wajah kesal Fea.

"Revo! omaygat lo kece abis" Teriak Gadis berkuncir kuda.

Mendengar pujian untuk Revo dari gadis lain Diva hanya mencibik kesal "Gila! kenapa harus Revo anjing yang dia teriakin, tuh anak kan jadi tambah tebar pesona" Diva menatap jengah ke arah Revo yang sedang mengedip kan sebelah matanya ke perempuan tadi.

"Hahah kan tujuan Revo emang itu" timpal Byanca.

Sebelum sampai di depan kelas MIPA dua, mereka melihat seorang siswa yang sedang berdiri tegap menghadap ke arah Nevan dan teman temannya.

Bian membuka suara dan menunjuk orang itu "Siapa tuh?"

Revo menatap santai "Entah, kuy samperin"

Tanpa menunggu teman teman nya, Nevan terlebih dahulu menghampiri orang itu sedangkan teman teman nya mengikuti dari belakang.

Sesampai nya di hadapan siswa itu mereka menatap heran "Lo siapa?" Tanya Erza menemandangnya dari atas sampai bawah.

Bukan nya menjawab dia berjalan menuju arah Byanca "Buat lo" ujar nya seraya mengambil tangan Byanca supaya Byanca menerima nya.

Melihat pemandangan di hadapannya Nevan menghampiri mereka berdua dan mendorong pria itu. Melihat kelakuan Nevan semua orang yang berada di sana menatap kaget ada juga yang berbisik bisik.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 29, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ComplicadoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang