.
.
.
" maaf kenapa kak? " koji
' tumben nih bocah sopan ' batin yg lain
" apa?! Kenapa liat² hah " amuk koji
' nyebelin '
" itu. Maaf nanti kalau ada bau² gak, teriakan gak jelas, atau percikan percikan, atau suara tawa " aura
" hahhh. Memangnya kenapa " jungoo
Dan yg lain menengok ke arah aura
" noh liat " aura memberikan isyarat dengan matanya untuk melihat maura
Semua melihat ke arah maura yang sedang melihat pisau? Di belakangnya terdapat jack yg berdiri tegak dan young min yg pingsan di depannya
" gak ada yg salah tuh " koji
" kenapa maura bawa pisau?" jonggun
" ya liat aja, tapi aku saranin sih gak usah liat klo gak mau trauma " aura
' trauma?'
Yg lain pun melanjutkan aktivitas mereka ada yg sesekali melihat maura. Karna penasaran apa yang dia lakukan
" engh " young min membuka mata dan terkejut dia berada di tempat yang sama sekali tak ia kenal
" di mana ini?!" teriak young min😲
Orang² yg mendengarnya menengok ke arah young min
" sttt pak suara anda berisik😊 " maura
" a.. Ah. Di mana ini? Bulanya kamu yang dari kelas C? Kenapa aku ada di sini?!" cerocos young min
" oh? Ini? Ini di mana ya?" tanya maura main² 🙎
.
" emang dia biasanya kayak gitu?" tanya DG pada aura yang sibuk bermain game dengan koji dan jungoo
" yahh, gitu lah, cuma pas mau aja sih " aura
.
" jangan main² denganku bocah! Dasar brengsek!" teriak kesal ya
" aih. Jangan ngomong kasar dong " expresi muka maura pura² tersakiti
" akhh apa²an ini kenapa aku di ikat?!" young min menggerakkan tangannya berusaha melepas tali di tangan dan kaki nya
" ohh. Mau di lepas?" tanya maura😄
" cepat. Cepat lepaskan aku " young min memberontak
" jack. Lepaskan kasin bapak ini kesakitan " maura dengan mimik menunjukkan kesedihan
" tapi bos " jack
" jack " maura menatap dingin jack
" baik!" ucap jack dengan profesional
.
" ehh? Kenapa di lepaskan?" jungoo😧
" aduh duh jangan berisik woylah gi konsen nih " aura
" ekh ekh mati lo " aura
" wahh kak lawan terus kak " koji
" sial! Jawab dong pertanyaanku!" jungoo
" diam jungoo " DG
" menang!" aura koji dan jungoo
" jangan berisik dong!" jonggun yang konsentrasinya tergaggu saat akan melempar bowling
