Aku dijalan untuk pulang ke tempat tinggalku sementara untuk dua tahun kedepan
Sendirian mengendarai sepeda motor
Sambil mendengarkan lagu kesukaanku kala itu
Yang pada akhirnya menjadi lagu yang biasa saja pada hari dimana aku menulis ini
Hari ini
Selamat Idul Adha 1438 H
Bagi yang merayakannya
Kemarin kata dia
Hati-hati kamu dikurbanin
Ha ha ha
Katanya ditelepon yang sinyalnya sangat mendukung
Ha...ti...ha...ti...k...amu... Di....ku...r...ba...ni....n
H...a...h....a.....a.....h....a
Ya sinyal yang sangat mendukung
Suaramu nge-rap
Baiklah aku matikan saja teleponnya
Jadi diperjalanan tadi menuju tempat tinggalku sementara
Pikiranku tidak ada apa-apanya, apalagi ada dia
Tidak tersiat sama sekali dipikiranku untuk enggan memikirkan dia
Iya dia yang masih belum aku tahu namanya
Belum tahu namaku juga
Tetapi hari ini kenapa memikirkannya adalah sebuah kebutuhan pikiran yang harus dibutuhkan ada
Eh
KAMU SEDANG MEMBACA
Romansa
PoetryUntuk sahabatku tercinta, Aku tahu kamu selalu akan bersikeras menemukan gagasan didunia ini bahwa aku adalah spesies yang pantas dibilang alay; karena memang usahaku yang terus menarik perhatianmu secara berlebihan. Dulu, aku sempat berjuang untuk...