bagian 2

252 9 6
                                    

"ikjun dan aku berkencan."
Songhwa pada 3 sahabatnya.
Kim jun wan, ahn jeong won, yang seok hyeong.

Mereka bersahabat ketika mulai masuk di universitas. Sama2 di fakultas kedokteran. Sampai sekarang kerja di tempat yang sama yulje medical centre.

Ketiganya hanya tertegun.
"Serius?" Seok hyeong dengan tanpa ekspresi.
Lalu ketiganya tertawa.
"Kamu dan ikjun berpacaran? Tidak mungkin. Sahut ketiganya berbarengan .

Ikjun dan song hwa memang selalu terlihat dekat. Diantara mereka laki2 berempat mungkin ikjun yg paling dekat dengan song hwa. Ikjun selalu hapal jadwal songhwa. Ikjun selalu ada untuk song hwa disetiap keadaan.

"Aku ingat.." kata jun wan. " Saat ikjun kecelakaan.. adik ikjun bidulgi ku..!"

Song hwa, jeong won dan seok hyeong tercengang.. "hah? Bidulgi?"

Yaa jun wan memberi nama iksun adik ikjun adalah bidulgi. Dan tidak ada yg tahu kalo iksun dan jumwan berpacaran.

"Ehhhmm.. maksudku diluar ada bidulgi." Kilahnya
Disambut "oooh" para sahabatnya yg kembali mendengarkan cerita jun wan.

"Iksun bilang sejak kapan song hwa dan kk nya berpacaran? Aku bilang mereka emang biasa bercand berdua. Tapi iksun bilang auranya seperti orang berpacaran.. lalu aku masuk ke kamar ikjun di rawat  sejenak akupun tertipu dengan mereka .. tapiii kan tak mungkin." Disambut gelak tawa mereka.

Songhwa hanya terdiam.

"Kalo kamu pacaran dengan ikjun .. akan kupertaruhkan tanganku." Kata seok hyeong

"Aku pertaruhkan namaku .!" jeong won menimpali

"Akan aku pertaruhkan mobilku, sahamku, dan semua kekayaanku." Kata jun wan

"Aku juga ..!" Sambut jeong won

"Aku juga.. ! Kata seok hyeong.

"Tunggu sebentar." Song hwa mengambil hp nya. "Coba kalian ulangi" songhwa membuka perekam.

Ketiganya hanya melongo.

#####
"Kalian percaya ikjun dan songhwa berpacaran?" seok hyeong pada jeong won dan jun wan

Jun wan dan jeong won kompak menggelengkan kepala.

Seok hyeong pun mengangguk." Aku juga."

#####
Songhwa sedang menikmati kopinya di taman rumah sakit saat seok hyeong menghampirinya.

"Kau belum pulang?" Tanya song hwa

Seok hyung duduk disamping song hwa. "Belum.. aku menunggu seseorang."

"Hah? Siapa? Chu min ha?"

Seok hyeong mengangguk. Matanya berseri2.

"Sudah kuduga.. jadi yg kau temui akhir pekan kemaren adalah chu min ha? aku sudah curiga tp belum sempat menanyakan padamu."

"Jadi kau sudah tah? Bagai mana kau bisa tau?"

"Kelihatan jelas kau selalu memandang chu min ha."

"Apakah sangat jelas?"

Song hwa mengangguk.
"Aku ikut bahagia. Itu adalah kabar baik." Song hwa menepuk pundak seok hyeong

"Terima kasih . Ngomong2 kamu belum pulang? Bukannya kamu tidak ada jadwal jaga malam hari ini? Seingat ku ikjun yg jaga malam hari ini."

Songhwa tersenyum. "Aku berjanji menunggu ikjun .. karena dia akan mampir ke tempat ku.. kita akan makan malam bersama " songhwa terlihat malu2.

"Jadi kalian benar berpacaran?"

Songhwa mengangguk pelan.

"Waaah itu berita bagus."

"Aah kami berdua bahkan masih nervous saat kita saling pandang"

"Jadi? Serius kalian jadian?"
Seok hyung tertawa terbahak2.." wow ini berita bagus.. aku turut bahagia."

#####

Songhwa masuk ke ruangannya. Terlihat ikjun sedang berbaring di sofa.

Songhwa mendekati ikjun. Dipandangi ikjun dengan sesama.

Songhwa telah jatuh cinta pada pria ini sejak saat bertemu pria itu. Iyaa saat mendaftar masuk kuliah. Saat ikjun memberinya ikat rambut. Padahal saat itu mereka belum saling kenal.

Pernah ikjun mengajaknya bertemu saat ulang tahunnya dulu. Tapi tiba2 ikjun membatalkannya. Padahal saat itu songhwa sangat gembira saat mendapat pesan text dari ikjun.

Lalu songhwa pernah mengajak ikjun makan bersama saat ikjun ulang tahun. Tapi ikjun menolaknya saat dengan alasan ada kencan buta.

Walaupun songhwa telah berkali2 berpacaran. Tapi ikjun selalu ada di hatinya.

Tanpa song hwa sadari. Ikjun menarik tangannya. Sampai dia jatuh menimpa badan ikjun.

Ikjun memeluk songhwa.
"Aku sudah memesan makanan. Dari tadi aku menunggu mu. "

"Hmm maaf td aku bertemu seok hyeong jd kita mengobrol."
Terlihat song hwa masih canggung dengan perlakuan ikjun..ya mereka belum terbiasa.

"Ayo kita makan."
Ikjun bangkit dari tidurnya.

#####

"Uju masih belum pulang?"
Songhwa membereskan bekas makanannya."

Uju adalah anak ikjun dari pernikahannya dengan yook hye jung.

"Belum, minggu depan iksun akan mengantarkannya, uju masih betah disana."
Ikjun meraih tangan songhwa lalu menggenggamnya. "Kamu cepat pulang .. istirahatlah."

Songhwa memandang ikjun. Lalu mengangguk pelan.
"Baiklah."

Ikjun mencium kepala songhwa. "Setelah operasi aku langsung pulang"



Tapi kok jd cringe gini ya. Ngarep ada yg bisa nulis bikin cerita lanjutan hosplaybiar bisa melanjutkan kehaluan ku pada iksong....maaf kan aku ga bisa nulis hahahhaa....ga bisa milih diksi yg tepat.







hospital playlistTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang