SAVAGE BOYFRIEND (MileApo)

PART 2

Kini mereka tengah berada didalam mobil yang disetir oleh Apo melaju dengan kecepatan diatas rata rata membuat Mile khawatir akan terjadi kecelakaan dengan mereka.saat ini mile tidak berani mengajak bicara apo ataupun melihatnya sekilas saja takut,pasalnya sang kekasih jika sudah kehilangan kesabaran akan melupakan semua hal penting disekitarnya dia hanya akan fokus pada masalahnya sendiri

“aku minta maaf mile,apa aku membuat mu takut”ujar apo menghentikan laju mobilnya di bahu jalan

“kamu tidak perlu meminta maaf ini bukan salahmu,dan aku merasa bersalah karena perlakuan ayah tadi yang sangat memuakkan”ujar mile memegang tangah apo

“aku tidak bisa mengerti kenapa ayah sangat menentang hubungan kita,aku lelah mile harus seperti ini selama 2 tahun terakhir aku selalu berusaha baik kepada ayah tapi ayah sangat membuat ku seperti sampah,jujur saja aku membenci ayah mu”ujar apo blak blak an membuat mile sedikit kesal bagaimanapun ayah yang apo benci adalah orang tuanya yang membesarkannya sampai saat ini

Mile melepaskan tautan tangan mereka,mimik wajahnya terlihat marah,kesal bercampur

“apo aku  akan ke mansion dan kamu pulang ke apartemen,kita bicarakan ini besok lagi”ujar mile membuka pintu mobil dan memanggil taksi lalu pergi dari sana meninggalkan apo yang sangat marah,dia memukul setir dengan keras hingga buku buku tangannya mengeluarkan cairan merah segar

Sebenarnya mile sangat mencintai apo sang kekasih tetapi disisi lain sang ayah sangat menentang hubungan mereka,mile terpaksa meninggalkan apo sendirian agar dia bisa menjernihkan pikirannya dan menenangkan emosinya

but semua itu salah apo melajukan mobilnya  sampai 3 kali lipat lebih laju dari yang tadi dia menangis meratapi kisah percintaan nya tak kunjung mendapat restu dari sang calon ayah mertua ,dengan kecepatan yang tinggi apalagi malam ini jalanan diguyur hujan lebat membuat jalanan agak samar samar dari penglihatan apo

Pikirannya kacau hingga beberapa saat beberapa mobil memblok laju mobilnya dan mobil dari belakang dengan sengaja menabrakkan mobilnya dengan mobil apo

Dan mobil yang tepat berada didepan mobil apo berhenti mau tidak mau apo harus menginjak rem dengan sigap

Puluhan orang ber Jaz hitam keluar dari mobil itu dan menghancurkan kaca mobil apo

“keluarlah”ujar lelaki yang tampak seperti ketua dari puluhan lelaki disana

Apo menyiapkan pistol nya dengan sigap untuk bertahan hidup sebagai naluri dari manusia

“keluar atau ku tembak tepat di kepala mu ”ujar lelaki tadi yang sudah emosi

Apo membuka pintu mobil dengan sigap mereka menyerang apo ,apo pun tak tinggal diam dia beberapa kali menembakkan pelurunya tapi sayang dia kalah jumlah mereka memukul bagian tekuk belakang leher apo lalu membawanya kedalam mobil dan berlalu pergi ke sebuah tempat.

Disisi lain mile yang sedang berada di meja makan melamun memikirkan sang kekasih entah perasaannya saat ini sangat khawatir perasaan bersalah menyelimuti dirinya

Mile mengambil kunci mobil yang berada di kantong nya dan pergi menuju apartemen sang kekasih,ingin memastikan apakah apo baik baik saja dan ingin meminta maaf karena bersikap sangat tidak bijaksana bagaimana tidak disini dia yang seharusnya membimbing sang kekasih agar selalu bersikap sebagaimana mestinya dia bodoh meninggalkan apo sendirian dalam keadaan seperti tadi

mereka menjalin hubungan selama 2 tahun apo masih dengan sikapnya yang kejam tetapi saat bersama mile sang kekasih dia seperti orang lain yang akan bermanja manja dengan pacar mereka ,sedangkan mile yang selalu posesif dengan sang kekasih dan seorang bijaksana yang selalu menceramahi apo jika bertindak diluar batas,tak habis pikir mile sang pacar kuliah di fakultas kedokteran tetapi kelakuannya sangat  berbeda dengan jurusan yang diambil
Katanya dokter bukannya mengobati orang sakit tapi malah membunuh orang orang yang menurutnya membuat dirinya kesal bukan kah konyol,walaupun apo konyol menurut mile dia akan terus menyayangi apo segenap hati dan jiwanya.