Love or Obsession?

205 35 4
                                    

Sehun menatapku kecewa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Sehun menatapku kecewa

10 menit,

15 menit

30 menit

Entah sudah berapa lama kami sama-sama diam.

"Bagaimana kau bisa melakukan ini?" Tanyanya lirih,

Seolah masih tak percaya tentang apa yang dia lakukan semalam padaku.

Aku berusaha tenang, dengan topeng pokerface yang selalu ku gunakan dihadapannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku berusaha tenang, dengan topeng pokerface yang selalu ku gunakan dihadapannya.

"Sudah jelas karna aku mencintaim.."

"Sudah ratusan kali ku katakan, itu bukan cinta Jung.. kau terobsesi padaku sahutnya memotong kalimatku

"tidak oppa.. aku.."

".. aku tahu tujuanmu, aku tahu semua yang kau lakukan. Aku diam saja saat kau dengan perilaku manipulatifmu membuat setiap wanita yang bersamaku memilih berpisah" ucapnya tajam

"aku juga tahu apa yang kau lakukan pada Jihyo di belakangku"

"selama ini aku diam, membiarkanmu melakukan sesuka hatimu karna aku menyayangimu. Kau adikku yang berhag.."

"aku bukan adikmu!" potongku

"tapi bagiku, kau adikku!" sentaknya

"aku tahu tujuan mu dan kakakmu mendekatiku karna perintah Appa kalian bukan? Tapi aku pura-pura tidak tahu karena bagiku kau dan Chanyeol adalah orang-orang yang berharga. Tapi apa yang kau lakukan kali ini sudah melewati batas!"

"apa yang melewati batas?!" protesku

"bagaimana kau menggunakan tubuhmu untuk menjebakku?!"

"oppa sangat tahu apa tujuanku!"

"kau hanya terobsesi padaku. Kau hanya menginginkanku sesuai perintah Appa mu"

"Aku terlahir untuk bersamamu, apakah itu cinta atau obsesi, itu tak lagi penting. Oppa hanya membutuhkanku dan aku hanya milikmu"

Dia menghela nafas berulang kali, tak tahu lagi bagaimana menghadapi batu keras sepertiku.

"mari hentikan pembicaraan ini, kita lupakan apa yang terjadi.. aku akan memikirkan apa yang harus kulakukan untuk menghadapimu"

"kenapa kau mencoba melupakannya?"

"karna ini tidak benar,"

"tapi semalam kau menyebut namaku berulang kali oppa, apa itu tak berarti?"

"kau tahu persis kenapa aku melakukannya, kau sadar ini tindakan ilegal?"

"..."

"untuk sementara waktu jangan temui aku"

I'm an AntagonistTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang