Black Neverland. [CHANBAEK]-Oneshot, End ✅

Black Neverland

Halo pembaca setia Project614, saya Achell_03, salah satu author baru disini. Ini work pertama saya diakun Project614. Mohon kritik dan sarannya, teman-teman.

~Happy Reading~

"Jangan pergi kesana."

"Tempat itu bukan untuk kita."

"Jika tetua disini melarangmu untuk masuk kedalam hutan itu, maka berarti itu yang terbaik untukmu."

Namun Baekhyun lagi-lagi mengabaikan larangan dari orang-orang tersebut untuk dirinya. Baekhyun yang masuk sendiri kedalam lembah menakutkan ini. Lembah yang tidak pernah dijamah seorangpun manusia, kini Baekhyun berada didalam lembah ini. Hanya bermodalkan tekad dan rasa penasaran konyol, Baekhyun membawa dirinya pada sebuah kemalangan besar.

***

Beberapa hari sebelumnya...

Baekhyun seorang Pangeran yang mungil. 18 tahun hidupnya hanya dihabiskan untuk berada didalam Istananya. Tidak punya teman, tidak pernah keluar, ataupun tidak tau bagaimana bentuknya dunia luar itu. Entahlah, satu sisi Baekhyun terlalu penasaran, tapi sisi lain dia juga seorang penakut.

Seorang Pangeran yang berusia 18 tahun dan dimanjakan oleh sang Ayah juga pengasuh dan para gundiknya yang lain. Akibatnya Baekhyun tumbuh menjadi seorang penakut dan manja, padahal dia adalah Pangeran satu-satunya. Pandangannya kembali terpaku pada hutan itu, yang dari pengasuhnya Baekhyun tau bahwa bernama, Black Neverland.

"Emma, boleh aku tanya sesuatu?"

Pengasuhnya tersenyum lembut, seperti biasa.

"Apapun, Pangeran."

"Kenapa namanya Black Neverland?" telunjuk Baekhyun mengarah pada hutan terlarang itu. "Neverland bukankah tempat indah untuk anak-anak? Lalu kenapa menamainya sebagai Black Neverland?"

Emma sipengasuh Pangeran cantik itu tersenyum tipis. Walaupun sudah berusia 18 tahun, Baekhyun tetap seperti seorang anak kecil yang menggemaskan bagi diri--ah! Sebenarnya bukan hanya bagi dirinya, melainkan seluruh penghuni Negri ini mengaku juga begitu. Betapa malang rakyat Delighty yang tidak bisa melihat wajah menggemaskan ini setiap saat.

Baru saja Emma hendak bersuara, tiba-tiba Kakak sepupunya, yaitu Minseok datang menghampiri.

"Itu karena, jauh didalam Black Neverland ada mahkluk mengerikan yang bersembunyi didalamnya. Dia memakan manusia hidup-hidup, mahkluk itu lebih mengerikan berkali-kali lipat daripada roh jahat. Dulunya, hutan itu sangat indah, Neverland namanya. Namun tetua disini pernah bilang, bahwa sepasang suami-istri pernah melakukan hal terlarang di Neverland, yang membuat hutan itu menjadi semengerikan sekarang. Makanya dinamakan sebagai Black Neverland."

"Hyungnim!"

Baekhyun berlari, menghambur diri pada pelukan Hyung kesayangannya itu. Yang dibalas rengkuhan erat dari yang lebih tua. Rindunya menyeruak setelah beberapa bulan lebih tidak bertemu dengan Minseok. Panglima perang itu sibuk menghalau musuk diperbatasan.

"Hyungnim pulang? Kenapa tiba-tiba?"

Minseok terkekeh jenaka, lalu mencubit gemas pipi tembam milik Baekhyun.

"Itu karena Hyungnim ingin memberikan kejutan manis untuk Pangeran manja ini"

"Sakit! Lagipula aku tidak manja tau!"

Baekhyun menyalak kesal. Ya memangnya siapa yang tidak kesal saat dipanggil sebagai anak manja? Ya meskipun itu adalah faktanya, tapi Baekhyun tidak suka fakta itu terus dibicarakan.