Kita

4 0 0
                                    

kata orang makna 'kita adalah dua pasang insan yang saling ber ikrar.
Utuh dalam komitmen, serta murni dalam pandangan kedepan.

Begitu indah memang indah ketika cinta mulai hadir dalam detak nya detik. Sayangnya, mungkin waktu masih menyiapkan tentang hal itu untuk ku. Hingga aku harus selalu bergulat pada alur cinta yang serupa.
Tapi sekarang aku faham, memang benar tentang :

'Orang yang tepat akan di pahat waktu yang tidak singkat'

****

Tepat pada awal tahun 2022, tepatnya hari jumat, aku dan teman tongkrongan ku pergi motoran dengan tujuan Gunung Ciremai.
Wacana yang baru terlaksana setelah sekian lama mencari waktu bisa.

Selepas shalat subuh, aku bersiap mendata ulang apa saja barang yang tidak boleh sampai tertinggal.

Tak berselang lama, Wildan menjemput dan ikut meminta izin untuk keberangakatan kami mendaki Gunung Ciremai.

"Assalamualaikum..Ana.."

"Waalaikumsalam..iya dan bentar yaa.."

Ibu nirwana membawakan bekal dan menitipkan Ana selama perjalan ke Wildan.

"Hallo bu, aku wildan temen nya Anna, pamit izin ya bu barangkali Ana belum izin, kita mau pergi ke gunung ciremai ber enam"

"Iya..Ana juga udah minta izin ibu dari jauh jauh hari.. hati hati dijalan ya kak titip Nirwana putri ibu satu satunya ya na Wildan"

"Iya bu pasti.." senyum wildan membuat hati ibu tenang mengizinkan putri satu satunya berpetualang.

"Bu ..Ana pamit yaah"

"Hati hati ya teh, ini bekal nya jangan lupa di makan bareng bareng yah, kalo cape istirahat dulu jangan maksain ya na"

"Pasti ibu"

"Pergi dulu ya bu..assalamualaikum"

"Waalaikumsalam"

Lekas berpamitan dan berpelukan.
Restu ibu yang membuat perjalan begitu mengasikan dan penuh keselamatan.

SPBU 45 menjadi titik kumpul. Pukul 05.30 wib, kita berangkat. Ini adalah pengalaman pertama bagi Nirwana.
Tempat healing yang ia niatkan sedari lama pun terwujud. Bagi Nirwana pula, naik motor berkelana ke kota demi kota merupakan perjalanan indah daripada transportasi lain nya.

Alhamdulilah, setelah 5 kali istirahat dan 1 kali motor mogok, team kami sampai di basecamp pukul 16.30 wib.

Di parkiran.

"Ana..kita beneran sampai ini?" ucap Sinta partner cewek Ana di team ini.

"menurut kamu.." jawab Ana dengan senyum tipis dan menaruh helm di motornya.

"Sinta, Fahmi, Ana ikut kak Rama aja yah duluan masuk basecamp sekalian rapiin tas oke" ucap Wildan.

"Iya kalian duluan aja masuk..gw ama Wildan mau ngurus administrasi nya dulu" ucap Bani.

"Okey" Sahut bersama.

*****

Selepas shalat isya, kita saling bercengkrama satu sama lain dari kota lain juga. Berbagi ilmu satu sama lain, sambil minum secangkir kopi dalam dekapan angin desa ini.
Di sini, Nirwana mendapat kehangatan sebuah kebersamaan yang selama ini Ana kira hidup hanya tentang kesendirian.

Satu persatu rombongan dari kota lain pun datang. Semakin malam semakin ramai memenuhi basecamp ini.

"Sinta sama Ana tidur di pojok yah di sebelah sana yah ada karpetnya, biar rombongan cowok di sebelah sini tidur duluan aja kalian tadi lumayan cape juga kan gantian bawa motor"
ucap kak Rama.

Janji Dua JariTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang