four

137 6 7
                                    

Hari mulai malam dan juga dingin Jiaqi Chengxin dan juga Xinhao akan pulang dan kembali besok mereka bertiga berpamitan akan pulang dan akan datang lagi besok Ini

"Yaya cepat sembuh ya jangan sakit lagi ya"ucap Chengxin

Yaxuan mengangguk dan tersenyum kemudian ia memeluk Chengxin

"Ge kami pulang dulu ya"ucap Xinhao

"Iya hati hati ya"jawab Yaxuan

Tanpa mereka sadari sedari tadi Jiaqi hanya berdiam diri menunggu sang istri dan adik iparnya tanpa kata ia keluar lebih dulu

"Azhi ge aku pulang dulu ya"ucap Xinhao

"Iya hati hati ya sayang nya Gege"jawab Zhixin

Ucapnya yang kemudian membuat semburat merah di pipi adik dari Chengxin kemudian Xinhao berlalu begitu saja karna malu atau apa

"Ya sudah sampai jumpa Yaya Zhixin"ucap Chengxin

"Sampai jumpa Xin ge/sampai jumpa ge"ucap Zhixin dan Yaxuan bersama

Keadaan kembali hening dengan Zhixin dan Yaxuan yang sedang memikirkan masalah yang sama

"Ge kau tidur saja dulu ini sudah malam tidak baik untuk mu dan juga anakmu"ucap Zhixin

Yaxuan mengangguk kemudian ia berbaring dan terlelap begitu saja mungkin efek obat setelahnya Zhixin menyelimuti gegenya namun ia tidak tertidur melainkan menatap gegenya dengan tatapan sendu

"Ge kenapa ini terjadi padamu?"tanya nya

Namun tidak ada balasan karna hanya ia yang terbangun dan tidak tertidur

"Ge aku keluar sebentar ya tidak lama"ucapnya sembari

Membernarkan letak selimut sang Gege kemudian ia melangkah keluar setelah menutup pintu ia menuju tempat dimana ia akan merasa malu dan bersalah kepada mereka yang memintanya untuk menjaga gegenya namun apa ia malah mengecewakan mereka

Ia menaiki mobil dengan kecepatan yang bisa dibilang diatas rata rata saat ia sampai ia tidak langsung turun melainkan berdiam diri di dalam mobil dan menatap depan dengan pandangan kosong saat ia sadar ia mulai turun dan melangkah ke dalam tempat dimana orang tuanya berada

Brugh

"Ayah ibu aku....aku gagal a-aku minta maaf hiks aku m-minta maaf karna gagal menjaga Gege hiks aku aku bukan Didi yang b-baik hiks"ucapnya sembari menangis

Namun tidak ada balasan hanya ada angin yang menerpa wajahnya ia tidak merasa takut atau apa karna yang dipikiranya ia akan disalahkan oleh orang tuanya kemudian ia mengusab batu nisan kedua orang tuanya dan berjalan keluar dan masuk kedalam mobil lalu ia menjalankan mobil dengan sangat pelan

Ia hanya menatap depan dengan pandangan kosong dan juga wajah datarnya

"AGHH aku harus bagaimana apa yanga harus kulakukan hahh?"tanya nya entah kepada siapa

Tanpa sengaja maniknya melihat seseorang yang ia kenal sedang berjalan sendiri dari arah berlawanan kemudian ia menjalankan mobilnya dan berhenti tepat didepan orang itu

Tin tin

Refleks orang yang sedang berjalan tersebut terkejut dan hampir mengumpat jika tidak tau siapa yang membunyikan klakson tersebut kemudian Zhixin membuka jendela dan berkata

"Kenapa Lo kayak orang susah gini?"tanya Zhixin

"Nggak gue nyari angin"jawab orang itu

"Heleh nyari angin naik gih gue anter pulang"tawar Zhixin

"Gak ah Lo kasih tumpangan cuman setengah setengah kek gak ikhlas gitu"tolaknya

Dibalas oleh rotasi mata oleh sang pemilik mobil

"Nggak buru naik atau gue tinggal Lo di Deket kuburan mau?"tanyanya

Orang yang ditanya pun mengedarkan pandangannya dan benar saja ada kuburan dan juga sekarang sudah pukul 00.00 malam saat ia melihat jam dipergelangan tangannya

"Hahh yaudah gue mau tapi.."ucapnya terhenti

Dan itu membuat Zhixin penasaran kenapa dengan temannya itu kenapa tiba tiba berhenti

"Woi kenapa lho kesambet padal belum gue tinggal"ucap Zhixin

"Nggak ada"ucapnya

Kemudian ia melangkah masuk kemobil Zhixin dan menyandarkan tubuhnya di kursi sembari menghela nafas

"Hahh..ini gimana gue mau nyelesein masalah gue kenapa juga Lo adiknya Xin gue susah kalo ngasih tau tentang hal yang menimpa Gege Lo"batinnya

Yang ia lakukan tidak luput dari pandangan Zhixin sesekali ia akan melirik orang disampingnya dan mengernyit heran dengan temannya ini kenapa apa udah kerasukan ya begitu pikirnya

Saat sudah sampai Zhixin menepuk pundak orang disampingnya dan berkata sudah sampai

"Woi bangun udah sampe Lo mau tidur di luar rumah hah"ucapnya

"Eh udah sampe Xin? Makasih ya gue pulang dulu sekali lagi makasih"ucapnya

Sembari berterima kasih kepada Zhixin dan dibalas anggukan oleh Zhixin

Saat orang tersebut masuk Zhixin mulai menjalankan mobilnya dan menuju ke rumah sakit dimana sang Gege dirawat

TBC

A/N: diatas udah Azzi kasih teka teki dan juga klue nya coba ditebak siapa yang bicara sama Zhixin and thank you for coment and vote.

事故Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang