kesebelasss

1.6K 231 54
                                    

Wawan, sekarang sih maunya dipanggil Junghwan aja. Malu dia dipanggil Wawan depan temen temennya.

"Wan" panggil Haruto

Iye si Bocah Uto sama Uwo itu bener bener masih sahabatan sampe sekarang. Sahabatan sama Dobby sama Junghwan juga.

Oby gamau dipanggil Oby lagi, maunya Doyoung atau Dobby aja. Uwo juga maunya dipanggil Jongu aja sama Uto maunya dipanggil Haruto.

Bener bener 4 anak itu udah dewasa sekarang, udah gak ada tuh main Narto Saskeh lagi, yang ada Pabji gas.

"Ck ape si Uto" ledek Junghwan

"Yee gausah buka kartu" kata Haruto

"Ya lu juga buka kartu gue" kata Junghwan, iya akhlak dia udah menyublim seiring bertambahnya usia.

Gak ada tuh Kak Doy, Kak Jongu, Kak Haruto. Yang ada manggil pake nama, mana ditambah tambah. Padahal masih SMP tapi kelakuannya badung bener 4 anak ini.

Ya gak berandal banget sih, disekolah masih ikut pelajaran, gak pernah bolos soalnya kalo bolos diancem potong uang jajan sama bapak mereka.

Cuma suka iseng aja mereka tuh, ganggu ganggu orang atoga mereka baku hantam tapi baku hantamnya berisik banget kek perang dunia.

"Pulang nongki di Kopken sabi?" Kata Jeongwoo sambil main hp. Sok sibuk

"Sabi" kata Doyoung, anak itu semakin gede semakin pendiem.

Tapi makin ganteng sih 4 anak itu.

"Dodoy bayar" kata Junghwan

"Ya in aja" kata Doyoung

Doyoung dipanggil Dodoy, Haruto dipanggil Haru, Jeongwoo dipanggil Malika. Itu panggilan sayang Junghwan buat kakak kakak pungutnya.

"Ter-Haru yang nyetir" kata Junghwan

"Set jadi babu gue?!" Kata Haruto

"Malika yang... gak ngapa ngapain, tapi ikut!" kata Junghwan

"Iyain aja si bos" kata Jongu males

"Andai Om Yoyos gak galak, udah gua pelintir anaknya" kata Haruto

"Udah gua qurban si sapi" kata Jongu

"Udah gua buang kalian semua" kata Doyoung pake muka datarnya.

"Wah belom tau rasanya dibuang ke Konoha" kata Haruto

"Udah mau bel masuk, gue duluan" kata Doyoung

"Sip, gua juga mo balik, yok Lik" kata Haruto manggil Malika.

"Anj ga ada panggilan lain apa?! Malika malika mulu" kata Jeongwoo

"Ya Uwo eh... GENDERUWO" kata Haruto semangat 45

"Anjlah" kata Jeongwoo

Junghwan jalan balik ke kelas soalnya udah mau bel masuk. Dia kelas 9, Doyoung kelas 1 SMA jurusan IPA dan Haruto Jeongwoo sekelas di angkatan kelas 2 SMA jurusan IPS.

"La la la, Inong sama Yongue mana seh" kata Junghwan

"Punten" kata Inhong

"Nah" kata Junghwan lalu nyamperin 2 temen alias sahabat dia.

"Eh Wawan" ledek Yongue

"Gua pelintir badan lo" kata Junghwan

"Aww takutt~" kata Yeongue

Plak

"Anjir kesambet setan mana lo kampret" kata Inhong

"Ck gosah mukul juga dong anjir" kata Yeongue sambil ngelus ngelus pipi dia yang ditampol.

Junghwan diem aja sambil nahan ketawa.

"Yeongue, Inhong. Nilai bahasa kalian bapak turunin 1 ya Inhong dari A jadi B, Yeongue dari B ke C" kata Pak CY

"PAK AMPUN PAK SUMPAH PAK" kata Yeongue panik.

"PAK AMPUNI KAMI PAK" kata Inhong

"HAHAHAHAHA" tawa sekelas

"Pak sumpah pak, tobat kita" kata Inhong sambil sujud sujud.

"Beneran kesambet" kata Pak CY

"PAK SERIUS PAK" kata Yeongue

"Serius amat idupnya, orang bapak bercanda doang" kata Pak CY

Minta digebuk?! - Yeongue Inhong

Dahlah bukan temen gue - Junghwan

"Udah Bapak mau lanjut pacaran, kalian jamkos aja Bapak juga mager ngajar lagi gak mood" kata Pak CY

"PUJI TUHAN PAK MAKASIH"





















DOUBLE UP?! JINJJA?!
Gausah kaget gausah kaget wkwk
Aku sekalian mau open poling.

Setelah book ini selesai mau genre apa nih buat story berikutnya?
A. Bayi Bayian (Mashikyu)
B. Kos kos an (All memb)
C. Kakak Adek (Dodam)

Makasii atas komennyaaaaa
Gimana part ini? Apakah asik?
Wkwkw, terima kasih semuaaa
Jaga kesehatannnn
Babaaaiiiiiii

Baby Donuts! | Yoshihwan ☑Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang