{END} Kelahiran kembali ke 60 tahun

Chapter 63

    "Hei..." Dia hendak berteriak, tetapi pada saat ini Paman Geng Tua bergegas dari dalam dan berkata sambil tersenyum, "Simei, mengapa kamu di sini? Kami telah menunggumu selama beberapa hari. , Jika Anda tidak datang lagi, kami akan sangat ingin menemukan Anda di desa Anda ..."

    "Kami?" Cheng Simei mengulangi dua kata ini tanpa sadar.

    “Ah, ya, maksud saya, rekan-rekan saya di lembaga penelitian kami, tunggu sebentar, dan saya akan memperkenalkan Anda kepada semua orang. Semua orang memikirkannya setiap hari, setiap malam, dan akhirnya berharap Anda. !”

    Uh?

    Apa yang dikatakan ini, apakah ini berarti bahwa orang-orang dari generasi tua menantikan pembebasan Tentara Merah?

    Sebelum dia bisa mengetahuinya, Lao Geng berbicara dengannya tentang obat-obatan herbal, ibu mertua apa, sayuran pahit apa, suntikan emas apa, dia semua tahu, dan tentang efek obat dari ramuan ini, dan umur panjangnya. , apakah itu mekar atau simpul, semuanya jelas dan polos ...

    "Paman Geng Tua, saya benar-benar yakin ..." Cheng Simei mengatakan ini dari hati.

    “Haha, Simei, aku bukan yang paling kuat, dia pantas dikagumi!”

    “Dia? Siapa?” ​​tanya Cheng Simei tak jelas.

    “Oh, maksudku, direktur kita lebih baik dariku!” Dia berkata, dan tersenyum mengejek.

    Cheng Simei tidak malu untuk terus bertanya.

    Setelah menimbang ramuan obat, Lao Geng dengan cepat memberi Cheng Simei 40 yuan sesuai dengan harga yang berbeda dari berbagai bahan obat.

    “Oh, Paman Geng tua, bagaimana ini bisa dilakukan, jangan beri saya sebanyak itu, beri saya tiga puluh sembilan yuan!”

    “Kumpulkan! Cepat ambil, itu orang lain, tapi itu bukan perawatan yang baik!” Tua Seperti yang dikatakan Paman Geng, dia tertawa.

    "Terima kasih, Paman Geng tua ..." Cheng Simei harus mengambil uang itu, dan kemudian membawa keranjang dari belakang mobil. Keranjang itu berisi dua puluh telur. Bahkan, dia membeli dua puluh telur. Keluarga Bibi Hong, karena dia hanya memiliki enam ekor ayam di gunung, dan telur yang dia taruh tidak cukup untuk dijual. Kali ini dia datang ke kota, memikirkan apa yang akan dibawa ke Paman Geng tua. Setelah memikirkannya, dia merasa bahwa telur-telur itu masih cocok. , karena Geng Shu tua berkata, dia ingin makan di rumah Shener telur negara ini ......

    "Tidak, ini tidak bisa, di mana saya bisa meminta sesuatu yang putih tua ah!" Geng juga menolak untuk mengatakan apa-apa,

    " Paman Geng Tua, Anda tidak tahu berapa banyak Anda telah membantu kami. Orang-orang desa tidak memiliki hal-hal baik. Telur-telur ini semua dari ayam Anda sendiri. Jika Anda tidak menyukainya, terimalah kalau tidak, aku benar-benar tidak tahu malu lain kali. Ini lagi..."

    "Ini..." Lao Geng adalah orang yang nyata. Lihatlah Cheng Simei dan kemudian telur di keranjang. Dia tampaknya sangat bermasalah , "Simei, aku tidak ada hubungannya dengan itu. Sebenarnya..." Di akhir kata-katanya, seseorang tiba-tiba muncul dari dalam, dan orang itu berkata kepada Lao Geng, "Lao Geng, cepatlah, ayo kita temukan! “

    Ah? Ya, ya, baiklah, aku akan segera pergi saja, gadis Simei, aku tidak akan memberikannya, kalian pergi perlahan!” Katanya, Lao Geng berlari masuk.

    -

    Dalam perjalanan kembali, Li Lusheng bahagia sepanjang tahun 1930, "empat buah prem, Anda bicarakan, jadi biarkan kamu beruntung, temui Dewa Kekayaan Geng Shu, setelah hidup kita lebih mudah, tidak, saya Tidak bekerja di Mari kita berkonsentrasi untuk menggali tumbuhan di Dongshan, kan?”