janji merubahkan sikap

603 72 32
                                    

Saat selesai mengingat masa lalu ku..

Kepala ku berdenyut sangat keras..sangat menyakitkan

"Ugh..sialan.."ucap ku yang mencoba untuk menahan rasa sakit

Aku mencoba mengambil hp ku dan menelpon seseorang tetapi tak bisa semua ny sibuk..

Aku pun terpaksa menelpon iwa..chan

"Napa telpon.."suara hp (pasti ny iwa)

"Iwa..chan tolong..ku mohon ak..u di rumah reka"ucap ku

"Hah rumah reka dimana gw kaga tau "

"Di apartemen xxx"ucap ku

Dan aku pun menutup kan hp ku
Aku memegang kepala ku..jantung ku berdenyut dengan kencang nafas ku tak terkendali kan

Dan perlahan ku tutup mata ku

POV OIKS END

POV IWA

Aku dengan cepat naik ke mobil ku..dengan keringat dingin ku..aku sangat risau dengan oikawa..

Dan akhirnya ku sampai ke apartemen reka

Aku mengetuk pintu tapi tak ada jawaban..karna itu ku lansung dobrak
Saat ku masuk lansung ku naik tangga

Mata ku membulat aku melihat toru mimisan

"Toru hey bangun"ucap ku yg mengendong toru

Tak ada jawaban

Sialan apakah ku telat..
Aku pun lansung membawa toru
Ke rumah sakit

SKIP 5 MENIT KEMUDIAN

Sudah lima menit ku tunggu dokter
Dan akhirny dokter keluar

Dengan itu ku lansung mendekati dokter

"Dokter bagaimana dengan keadaan nya"ucap ku dengan khawatir

"Dia..koma"ucap dokter

"A-apa..berapa lama dok"ucap ku

"Mohon maaf klo soal itu sya tidak tau"ucap dokter

Aku hanya terpaku..
Aku pun pulang..

"Okairi iwaizumi..ayah barusan masak nih coba dong"ucap ayah ku (pak kespek)

"Maaf pah aku lagi gk mood"

"Lah tumben manggil papah biasa manggil 'tua bangka'"ucap ayh

"Diam saja lah"ucap ku

Aku pun masuk ke kamar dan mengunci pintu
Aku pun kekamar mandi

"Apa..kenapa orang yg kusayangi slalu tersakiti.."

"Apakah aku tak boleh mencintai orang.."

"Sialan.."

Aku oun memojokan diri ku sendiri

"Kenapa padahal aku berusaha untuk tak terlihat aku menyayangi sampahkawa tapi kenapa.."

"Huft...oikawa tenang saja jika kau kembali kan ku yakinkan aku bakal menjaga mu"

Itu adalah janji ku aku sudah mengatakan nya..jadi tak bakal ku ingkar...

"Aku pasti bisa"

POV IWA END

TIME SKIP 7 BULAN KEMUDIAN

Di saat itu iwa dan teman besti toru sedang menjenguk toru

"Toru belum sadar..."ucap atsumu yg menangis

"Hey jan pikir toru mati"ucap tendo yg menggengam tangan toru

"Heh lo kira gw mau mikirin toru mati bodoh"ucap tsum tsum

{Trio Rusuh}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang