erste

132 2 1
                                    

Hi everyone

welcome to my story
btw ini karya pertama ku so aku harap kalian menyukai nya !!

Siap siap kalian akan aku buat tergila gila dengan tokoh "dia" hshs

Jangan lupa vote n komen yya kitten !!

Love u all <3

⭒𓄸 𝙷𝚊𝚙𝚙𝚢 𝚁𝚎𝚊𝚍𝚒𝚗𝚐 ֠ 𓂃

Cuaca hari ini cukup bagus untuk bersantai di Kafe dengan segelas Moccacino hangat yang menemani, seorang gadis tengah duduk dipojok ruangan Kafe sambil memainkan ponselnya dengan telinga sebelah yang disumpal earphone. Dia, Creya Reylee Dashiella gadis manis yang memiliki paras cantik nan judes sedang menunggu sepupunya yang sekaligus merangkap sebagai sahabatnya.

"Reyaa, aaaa kangen banget sama lo" ujar dia, gadis cantik nan elegan berjalan mendekati Reya, dia Acasha Angelique yang kerap dipanggil Casha sepupu cantik Reya yang baik hati dan tidak sombong.

"i miss u too Cas" jawab Reya memeluk Casha dan dibalas oleh perempuan itu.

"Makin cantik aja lo Rey," ucap Casha tersenyum dan duduk dihadapan Reya sambil memesan menu makanan.

"Bisa aja kamu Cas" jawab Reya terkekeh.

"Btw lo bakal satu sekolah sama gw Rey" celetuk Casha tiba - tiba sambil memainkan ponsel genggam nya.

" Loh, kok mendadak banget aku aja baru nyampe tadi pagi belum sempet ngurus surat-surat Cas" ujar Reya terkejut dengan ucapan Casha yang tiba-tiba, bersamaan dengan pesanan Casha yang sampai.

"Yaelah tenang aja sweety gw udah urus semua surat kepindahan lo" ucap Casha tenang sambil memakan Waffle Chocolate nya.

"Eh beneran? aaa thank you sayang Casha banyak banyak" ucap Reya berterima kasih dengan tersenyum manis menatap Casha.

"Yaelah sans aja kalo sama gw, lo tinggal siapin keperluan sekolah aja kalo urusan seragam udah gw kirim kerumah lo dan Senin lo udah bisa masuk" tutur Casha sambil sesekali menyeruput Orange Juice nya.

"Em okay" jawab Reya sambil menyeruput Moccacino nya yang tinggal sedikit.

Drrt drrt

Getaran dari Hp Casha membuat mereka mengalihkan atensinya kepada Hp tersebut, ternyata ada pesan masuk yang mengabarkan bahwa caca kucing kesayangan nya hilang, Casha pun bergegas menghabiskan Orange Juice dan membayar pesanan nya.

"Aduh Rey gw harus balik nih, baby gw kabur dari rumah bye sweety" ucap Casha memberi pelukan singkat kepada Reya dan bergegas pergi.

Reya pun membereskan barang bawaan nya dan membayar pesanan ke kasir. Reya bertujuan ingin ke Toko alat tulis terdekat untuk membeli perlengkapan sekolah nya, setelah memilih-milih beberapa barang Reya pun membayar nya dan pulang ke rumah.

Setelah sampai rumah bertingkat dua dengan desain minimalis yang dipadukan warna gray dan white terlihat bagus dan elegan. Keadaan rumah terlihat sepi karna orang tua Reya berserta sopir pergi mengurus perpidahan mereka, Reya memasuki rumah dan langsung ke lantai dua dimana kamar nya terletak, Reya pun berganti baju dengan pakaian yang lebih santai, ia mulai membereskan barang dan menata nya.

SCHATZYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang