Jung Family

14[Jung Family

Saat ini Taeyong, Haechan, dan Jaemin sedang dalam perjalanan pulang, selama diperjalanan mereka hanya tersenyum senang tanpa ada yang membuka suara, mereka sibuk digeluti oleh pikiran masing-masing, ada yang berpikir positif ada juga yang negatif

Sekarang mereka sudah sampai dirumah, mereka langsung turun dari mobil dan berjalan kearah pintu untuk masuk ke rumah bak istana itu

Saat sudah di dalam, Taeyong menyuruh mereka untuk istirahat agar tidak terlalu letih, akhirnya Haechan dan Jaemin hanya tiduran di ranjangnya masing masing dan saling berdiam diri, mereka masih berfikir 'ini beneran? Loh?beneran? Aku hamil'

Ya...mereka rada percaya ga percaya gitu

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Kini waktu sudah menunjukan pukul 16.42, Mark, Jeno dan Sungchan baru saja pulang dari kegiatannya yang melelahkan, Mereka langsung memasuki Kamarnya masing-masing

Mereka melihat sang istri termenung sambil melihat ke atap kamarnya, mereka bingung 'loh Echan kenapa?' 'Eh Nana kenapa ya?' Mereka digeluti oleh pikiran masing masing

"Na/Chan aku pulang..." Mark dan Jeno mengulagi ucapannya tadi di kamar yang berbeda

-dikamar markhyuck-

"Eh...Mel udah pulang" Haechan menghampiri Mark lalu membuka jasnya

"Kamu kenapa? Kok bengong" Tanya Mark sambil menatap manik kecoklatan milik Haechan

"Em...anu Mel..itu em.." Haechan gugup untuk mengatakannnya, ia takut Mark tidak suka dengan kehamilannya

"Kenapa Chan?"

"Mel...aku hamil" Haechan menundukan kepalanya, bagaimana jika Msrk tidak suka dengan anak yang dikandungnya?

"Chan...kamu ga boong kan? Ga lagi ngeprank kan?" Mark memegang rahang Haechan dengan kedua tangannya

"Jawab Chan, ini serius?"

"Iya...Mel ga marah kan?" Haechan kembali menundukan kepalanya ketika Mark melepaskan tangannya di rahang milik Haechan

"YANG BENER AJA CHAN MASA AKU MARAH" Mark memeluk Haechan kemudian mencium bibirnya dengan sedikit lumatan-lumatan kecil

"Anak ini bakalan aku jaga sampe dia lahir kedunia Chan" Mark mengelus perut datar Haechan dengan lembut

"Jadi kalo dia udah lahir kedunia, Mel ga bakal jagain baby nya lagi?" Haechan mengembungkan pipinya, lalu ditusuk dengan jari Mark sehingga pipi itu mengempis

"Engga gitu mbul, oh iya, yang lain udah tau kalo kamu hamil?" Mark bertanya kepada Haechan dengan wajah bahagiannya

"Mommy sama Nana udah tau, tapi yang lain belum, oh iya Nana juga hamil tau Mel, tadi kita mual-mual gitu terus pusing, perut Echan kayak di tonjok tonjok gitu Mel, akhirnya mommy bawa aku sama Nana ke dokter buat ngecek kita sakit apa, eh ternyata kita hamil, gitu Mel ceritanya" Haechan bercerita dengan semangat sehingga Mark agak susah untuk mencerna perkataan yang barusan Haechan lontarkan

"Iya-iya Chan, aku cape banget nih, kita cuddle ada lah" Mark memegang pinggang Haechan dan menatapnya lekat

"Ihh...Mel mandi dulu, bau tau, sana mandi Echan siapin airnya dulu ya" Haechan berjalan kearah kamar mandi untuk menyiapkan air hangat dan haduk, namun Mark menolaknya

"Gausah Chan biar aku aja, kamu kan lagi hamil, janngan cape-cape" Mark mengelus surai coklat hazel Haechan dengan lembut"

Next•••》

Hello ged, kangen ga? Engga? Yaudah.
Eh iyy, votenya jgn lupa cug🙄☝️