{ Start }

114 19 1
                                    

Happy Reading

°

°

°

"You are only."

by. Miura [Name]


Setelah memesan tiket bioskop dengan judul film ikan orange, Mitsuya menyuruh ku untuk menunggu sebentar karna dia akan memesan Cola serta Pop corn untuk kami berdua.

"Ah tunggu! Ini ambil'lah."

Aku menyondorkan beberapa lembar uang kepadanya sebagai bayaran makanan dan minuman yang akan di beli. Tetapi pria itu menggeleng pertanda menolak.

"Kamu 'kan sudah membeli tiketnya, sekarang aku yang akan menanggung biaya makan dan minum."

Dengan nada lemah lembut dia menjelaskannya padaku, membuat jantung ini kembali berdegup kencang. Aku hanya mengangguk singkat, menyetujui apa yang ia inginkan.

Pria itupun pergi memesan Pop corn serta Cola untuk kami berdua. Dan dari kejauhan, netra ku tidak melepas pandang padanya.

Sambil bergumam "Calon ku ini sangat sempurna..."

Saat tengah terjatuh dalam euforia ku sendiri, terdengar suara wanita yang memekik tidak jauh dari tempat ku berada, membuyarkan angan-angan ku tentang Mitsuya.

"Kyaa! Coba liat di sana? Pria itu sangat tampan!" Ucap perempuan berambut pendek, kegirangan.

"Kau benar! Ayo kita minta nomornya! Sekalian foto bersama!"

Balas kawannya yang lain sambil mengeluarkan handphone, hendak mendekati pria yang mereka katakan itu.

"Heh! Siapa sih pria tampan yang mereka maksudkan? Jika di bandingkan dengan Mitsuya, pasti kalah jauh."

Gumamku sambil menyapu pandang ke arah tujuan dua perempuan tersebut, membuat ku sangat terkejut.

Seketika perempatan imajiner muncul di pelipis ku. Ternyata pria yang mereka bicarakan sedari tadi adalah Mitsuya itu sendiri.

"Ugh! Tidak akan kubiarkan para buaya betina itu mengambil mangsaku!"

Dengan kecepatan turbo aku bergerak dari sana. Sebelum mereka benar-benar sampai pada pria Takashi itu, tangan ku sudah lebih dulu memegang pundak salah satu dari mereka.

"Tunggu."

Mereka pun terhenti, sambil membalikan tubuh ke kebelakang dengan tatapan bingung. Seperti bertanya, ada apa dengan wanita ini?

"Siapa ya?" Ucap wanita yang memegangi ponsel sedari tadi dengan nada menyolot.

"Heh? Siapa? Perkenalkan aku Miura [Name]."

Balas ku lantang pada mereka, entah kenapa jika menyangkut Mitsuya, keberanian ini akan muncul seperti fajar di pagi hari. Namun, jika berbicara dengan Mitsuya, rasa gugup serta malu selalu saja hadir.

"Lalu? Ada urusan apa dengan kami?"

Tanya si rambut pendek sambil menyilangkan kedua tangannya di depan dada, menatap intens ke arah ku.

Aku pun menghela nafas kasar, sambil menunjuk Mitsuya yang masih memesan makanan serta minuman.

"Jangan dekati pria itu. Dia adalah milik ku."

Nada penekanan ku berikan pada kedua wanita tersebut. Mereka seketika terkejut saat melihat kearah yang ku tunjuk.

"Heh? Memangnya dia kekasih mu?"

LYED | Mitsuya Takashi-(Tamat) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang