emang ya kalo Uda sama yang sefrekuensi kitanya ga bakalan inget waktu
***
Ting tung.
Tampaknya ada seseorang yang memencet bel dirumah Alsa." Tante, Alsaanya ada ga Tan" sapa Grace
" Ada, ada di kamarnya. Langsung masuk aja" ucap bunda Alsaa kepada dua sahabat putrinya yaitu Grace dan Vanny. Karena malam ini mereka mau nginep di rumah Alsaa." Heyy Al, Rajin amat belajarnya, bucin banget lagi, sambil telfonan. keknya kita bakalan di kacangin deh Grace, lagi sibuk keknya". Gurau Vanny sambil menaruh tasnya di atas kasur Alsaa.
" Yaudah, udahan dulu ya telfonannya". Ucap Alsaa kepada cowo yang ditelfonnya
"Ngga ini juga udah kelar kok belajarnya" jawab Alsaa yang tengah membereskan buku bukunya dan menutup telfon dari Ezaa" Jadi kamu olimpiade nya besok ya Al, berarti kamu gaikutan nonton Ezaa tanding basket dong". Tanya Grace
"Keknya masi keburu de, palingan aku selesai nya jam dua belasan. Tandingnya jam 1 kan?" Jawabnya.
Dan Seperti biasa, tradisi cewe kalo ngumpul ya pasti gibahnya ga pernah ketinggalan.
Tapi bakalan kurang banget kalo ga sambil ngemil ya ga sih, untungnya ada Vanny yang selalu ngestok makanan di tasnya.
Sehabis capek ngegibah lalu mereka memutuskan untuk main truth or dare. Di putaran pertama botolnya mengarah ke arah Vanny."Oke truth or dare". Tanya Alsaa
"Truth" jawab Vanny"Yaudah buru, ambil lotrenya ". Ucap Alsaa sambil tertawa puas. Dan menyodorkan kertas lotre nya ke arah Grace.
"Jadi pertanyaan nya eee sekarang kamu lagi suka sama siapa? Haha Kebetulan banget astagaa". Ucap Grace"Bisa ganti Dare aja ga?". Pinta vanny. Dia melakukan nya karena dia tidak mau Grace tau kalau dia suka sama mantannya Grace, karena dia tau kalo Grace masih sayang sama Dika mantannya.
" Mana bisa, Yaudah yaudaa Darenya kamu harus nelfon cowo yang kita pilih. Nih". Ujar Grace sambil menyodorkan telfonnya ke Vanny. Cowo yang Grace pilih ternyata Devan, dan dia adalah sepupu Grace.
"Eh bentar bentar, itu siapa? Kek pernah liat. Oh iya ini tu cowo yang aku temuin tadi di perpus" Tanya Alsa.
" Dia itu Devan sepupu aku, baru pindah kesekolah kita". Jawab Grace.
Walaupun Grace tau gabakalan diangkat, ya setidaknya nyobak dulu. Dan alhasil beneran ga diangkat, cowo sedingin dia mana mungkin sempat basa basi.capek banget ketawa ketawa bareng semaleman. Dan sepertinya Vanny udah ngantuk berat
" Yaudah Night ya" pamit Vanny yang jiwanya Uda nyampek ke dunia mimpi.
emang ya kalo Uda sama yang sefrekuensi kitanya ga bakalan inget waktu.•••
" Yaudah Al kita kekelas dulu, semangat olimpiade nya" Ucap Grace
" Semangat kakak " sambung Vanny .Dan mereka berdua pergi untuk masuk ke kelasnya.
Alsaa yang tengah duduk di kantin melihat Devan duduk di salah satu bangku kantin. Udah dua kali Alsa melihatnya duduk melamun, Alsaa heran dengan Devan Sekarang kan waktunya masuk kelas, dan Devan keknya lagi bolos. Karena jam pertama udaa hampir habis.
" tapi masak iya bolos di kantin, aneh banget".tanyanya kepada dirinya sendiri.
Lalu Alsaa melihat Devan yang tengah melihat kearahnya, tetep dengan muka datarnya. Alsaa dengan terpaksa melemparkan senyum kepadanya tapi tetap saja dia mengabaikannya.
Alsa bangun dari kursinya karena gurunya telah memanggilnya untuk berangkat olimpiade, dan tanpa disengaja Alsaa berpapasan dengan Devan dan menabrak bahunya." Ehhh sorry sory" ucap Alsaa sambil tersenyum kepada Devan
saat itu Alsa lagi terburu buru dan ga kerasa salah satu bukunya terjatuh, Devan menemukannya tapi dia belum sempat memberitahunya karena Alsa sudah terlihat jauh. Hingga akhirnya Devan memutuskan untuk mengembalikannya di lain waktu saja.Dringg..
Telfonnya berdering Sepertinya ada panggilan masuk untuk Alsaa, siapa lagi kalo bukan telfon dari Ezaa pacarnya.Ezaa : "Kamu Uda selesai olimpiadenya?"
Alsaa : " iya Uda, ini aku lagi di rumah siap siap buat nonton pertandingan basket kamu"
Ezaa : " kamu berangkatnya bareng Grace sama Vanny?"
Alsaa : " Ngga, katanya si mereka Uda berangkat duluan"
Ezaa :" Yauda aku jemput ya!"
Alsaa menolaknya karena sebentar lagi pertandingannya Uda mau mulai.Di tengah tengah perjalanannya ternyata mobil Alsaa mogok, dan dia memutuskan untuk naik taxsi.
Setengah jam-an dia nunggu taxsi. Tapi Gaada satupun yang taxsi yang kosong.
Dan tiba tiba ada motor yang berhenti di depan nya, Dan ternyata itu Devan"Mau bareng gak?" Tanya Devan
" Emang kamu mau kemana? Mau nonton basket juga?" Jawabnya.
" Yauda kalo gamau" Ucapnya sambil menyalakan motornya
" Eh tunggu tunggu siapa yang bilang gitu" Ucapnya, dan bergegas menaiki motor Devan. Mau gamau Alsaa terpaksa ikut dengan Devan, dari pada ntar terlambat nonton."Makasi ya" ujar Alsaa
"Nih!" Ucapnya dengan menyodorkan buku Alsaa yang terjatuh tadi.
" Ko bisa ada di kamu?" Tanyanya heran
" Tadi jatuh di kantin" jawabnya dan dia
langsung pergi. Seperti biasa selalu pergi tiba tiba.
Alsaa mengira kalo dia mau nonton pertandingan basket jugak, tapi dianya kok malah pergi.
Alsaa masuk kedalam lokasi pertandingannya dan ternyata pertandingannya Uda dimulai. Alsa berburu buru langsung menghampiri ke dua sahabatnya itu.***
Next....
KAMU SEDANG MEMBACA
RASI BINTANG
Teen FictionAlsaa Salsabila Dikta arkhana putri, gadis cantik 16 tahun yang duduk di bangku kelas 11. Alsaa dikenal dengan cewe yang cerdas di sekolahnya. ia terlahir dari keluarga yang kaya, ayahnya memiliki perusahaan perhotelan namun kehidupan Alsaa berubah...