— tentang seorang anak yang selalu dilarang untuk menangis meski rasanya sangat sakit. akhirnya ia memendam sakitnya bertahun tahun. sampai pada waktunya ia menemukan lingkungan baru yang mau mendengar dan menerimanya. ia mulai terbuka. menceritakan bagaimana sakitnya ketika ia harus menerima bahwa ia tidak akan tinggal bersama lagi dengan orang yang selalu mengantarkannya kemanapun. ia harus menerima kenyataan itu diumurnya yang masih kecil. ia malu jika harus menceritakan pada teman temannya. karena dulu, cerita ini merupakan cerita yang paling ia takuti.
– ayah. ayah tahu tidak walaupun sekarang aku masih sering menangis, tapi ada satu hal yang bisa menjadi bukti bahwa aku telah dewasa.
aku telah lupa bagaimana rasanya menahan tangis ketika ditanya "ayahnya kemana?".
bagaimana rasanya tidak diberitahu jika aku tidak akan tinggal bersamamu lagi.
bahwa aku pernah bertahun tahun menyimpan sakit dan rahasia keluargaku pada teman teman.
dan akupun menutupi semuanya dengan tidak sadar perubahan kepribadianku yang menjadi dingin tiada lain hanya karena kejadian waktu itu.
wah, lihat ayah. anakmu ini telah dewasa kan?