Demon | Jaesahi

the beginning - clean version

jangan lupa comment & vote ya...

TW // KISS

─── ･ ｡ﾟ☆: *.☽ .* :☆ﾟ. ───

"I miss you~" seru Asahi memandang bintang utara yang terlihat dari balkon kamarnya. Berharap makhluk yang ia rindukan itu bisa mendengar seruannya. Asahi tahu, ia sangat salah menaruh hati pada makhluk yang harusnya ia hindari. Tapi apa kata hati yang tak bisa memilih kapan dan kepada siapa ia jatuh.

Asahi membalikkan badannya karena serasa angin malam sudah menusuk badannya. Meninggalkan bintang-bintang malam yang menyinari malam sepinya. Namun ketika ia hendak masuk, ada tangan yang merengkuh badannya dari belakang. Tangan yang begitu dingin menyentuh pinggang ramping miliknya.

"And I miss you too my angel~" bisik sosok yang merengkuh Asahi itu. Seketika air mata Asahi menitik, jatuh ke atas tangan dingin itu. Badan Asahi pun dibalik secara perlahan, sehingga ia bisa melihat dengan jelas sosok yang memeluk dirinya.

Sosok yang sudah sangat ia rindukan selama dua bulan setelah tidak berjumpa, karena hubungan terlarang mereka ketahuan. Sosok dengan sayap hitam membentang menghalangi bintang-bintang yang tadinya terlihat sangat jelas. Dan sosok yang masih menempati ruang hati Asahi.

"Kevin~" seru Asahi memanggil sosok itu. Sosok yang dipanggil Kevin itu tersenyum. Tangan kiri yang tadinya merengkuh pinggang kecil Asahi kini menyeka air mata yang masih menuruni pipi putih si pemuda kelahiran Osaka itu.

"Jaehyuk... panggil aku Jaehyuk, sahi~ Setidaknya aku tak mau dipanggil nama itu olehmu." ucap Jaehyuk. Asahi menikmati elusan tangan kiri Jaehyuk di pipinya.

"Kau kemana saja dua bulan ini? Apa kau dimarahin oleh atasanmu? Dan bagaimana kau bisa kemari? Bagaimana kalau kamu keta—" ucapan Asahi terhenti karena kini Jaehyuk sudah membungkam bibir tipis Asahi dengan ciuman penuh rasa rindu.

Lumatan-lumatan kecil ia berikan, tapi masih terasa memabukan bagi Asahi yang memang sudah sangat rindu dengan bibir tebal milik Jaehyuk. Tangan Asahi kini sudah bertengger manis di leher sang dominan. Membalas setiap lumatan yang Jaehyuk beri. Keduanya tak ada itensi untuk menghentikan aktivitas mereka.

Jaehyuk melepas tautan bibir mereka. Menatap manik coklat Asahi yang begitu indah. "Wanna hang out in my place?"

Tanpa banyak pikir panjang Asahi mengangguk. Jaehyuk mengangkat tubuh Asahi. Lalu terbang menembus langit malam menuju tempat yang selalu mereka datangi untuk menghabiskan waktu bersama.

─── ･ ｡ﾟ☆: *.☽ .* :☆ﾟ. ───

Keduanya sudah sampai di pondok kayu yang memang sering mereka datangi, guna menghindari hubungan terlarang mereka diketahui banyak orang. Namun sayang, ternyata senior Jaehyuk dua bulan lalu memergoki mereka sedang bersama, dan sejak saat itulah sang demon tak bisa menemui Asahi.

Keduanya saling melepas rindu dengan menatap perapian yang ada di hadapan mereka sambil berpelukan. Asahi menceritakan kesehariannya, dan Jaehyuk hanya mendengarkan.

Saking semangatnya bercerita, minuman yang Asahi pegang tak sengaja tumpah dan membasahi baju hitam milik Jaehyuk. Jaehyuk segera melepas baju hitamnya itu lalu menggantungnya di bangku yang ia taruh di depan perapian.

Asahi melirik tubuh sang kekasih, menyadari bahwa ada banyak luka bekas cambukan yang ada di punggung serta tubuh Jaehyuk. Ada yang terlihat seperti luka baru, dan beberapa ada yang sudah terlihat mengering.