AWALAN

12 3 0
                                    

tina sedikit terkejuttumben sekali jam satu malam ada yang mengirim pesan apalagi dari sih ketos yang super baik hati kepada semua orang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

tina sedikit terkejut
tumben sekali jam satu malam ada yang mengirim pesan apalagi dari sih ketos yang super baik hati kepada semua orang

"bodo amat lah." setelah memikir beberapa kali akhirnya tina memilih untuk menyimpan nomor tersebut




***crush***








sekolah sma taruna sakha. kini sudah ramai para murid hari ini adalah hari senin dimana semuanya berkumpul di lapangan sekolah. karena upacara akan dimulai

"tina. cepetan" ujar bila kepada dirinya lalu ia mendahului tina

tina hanya memutar bola matanya sambil membenarkan dasi sekolah yang sedang ia rapikan

jujur. tina tidak suka hari senin apalagi jika masuk pagi karena itu akan sangat melelahkan

dari upacara
pelajaran matamatika
ipa dan fisika ia begitu malas
sepertinya ia salah masuk jurusan

padahal tina ini mau ambil jurusan ips. tapi mengapa ips juga ada matamatika nya tina bingung

disaat asik merapikan dasi. tina melihat ketos yang sedang kesusahan itu. awalnya tina tidak peduli, namun semakin melihat ketos yang kesusahan ia menjadi rada kasihan

dengan cepat ia pun menghampiri ketos tersebut

"kenapa?" tanya tina. kepada ketos yang sedang kesusahan memasang dasi sekolahnya

sih ketos langsung mendongakan kepalanya dan lebihnya ia terkejut karena orang yang dia sukai kini berada dihadapan nya

rafi. sih ketos kalem dan juga murah tersenyum kini jantungnya sedang jedag jedug

tina menaikan satu alisnya

rafi tersenyum hingga deretan gigi terlihat. sangat manis "ehh. ini dasi nya susah" ucap rafi

tina hanya diam. tanpa berlama lama ia pun mulai memegang dasi rafi "gitu aja gak bisa" ujar tina sambil memasangkan dasi kepada rafi

lalu bagaimana dengan wajah rafi? yah tentu saja wajah pria itu sedikit merah bahkan sampai telinganya. dia begitu salah tingkah

"dah tuh" setelah membenarkan dasi rafi. tina langsung pergi begitu saja tanpa berkata apa pun lagi

rafi tadi ingin bilang makasih namun tina sudah pergi lebih dulu jadi ia akan mengucapkan nya nanti

1. CRUSHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang