"ceritakanlah kepadaku sunoo" ucap Sunghoon lembut
sunoo menghela nafas lalu memulai menceritakannya
"dulu aku ingin sekali kembali ketempat itu dengan harapan bisa bertemu denganmu lagi tapi ibuku mengalami kecelakaan lalu ibuku meninggal dan ayah ku pindah kerja ke kampung halamannya di Changwon, selama itu aku tinggal di Changwon" ucap sunoo
"aku dibesarkan disana sampai aku masuk di sekolah menengah, aku dan ayah ku kembali ke Seoul karna tuntutan kerjaannya, saat di Seoul aku kembali kerumah itu tapi tempat itu sudah menjadi lapangan dan aku menghembus nafasku mungkin takdir tidak mempertemukan kita kembali itulah yang ada di pikiranku" sambung sunoo
Sunghoon tersenyum ternyata dugaannya selama ini salah, Sunghoon mengira bahwa sunoo melupakannya ternyata dia juga mengharapkan pertemuan itu kembali lagi
"apa kamu memikirkan aku?" tanya Sunghoon
sunoo menggigit bibir bawahnya "i-iya"
Sunghoon tersenyum senang
tiba-tiba pelayan datang "ini pesanan nya tuan"
sunoo tersenyum ramah ke pelayan itu "terimakasih"
mata sunoo bebinar karna ada ice cream kesukaannya didepan mata dengan cepat ia menyuap ice cream nya kedalam mulutnya
Sunghoon tertawa pelan dengan tingkah sunoo yang menggemaskan
"kamu menyukainya?" tanya Sunghoon
"sangat suka" balas sunoo
selesai dengan ice cream nya, sunoo teringat ada satu pertanyaan yang dari dulu belum terjawab
"kak Sunghoon" panggil sunoo
Sunghoon menaikkan alisnya "apa,hm?"
"emm aku boleh tanya ga?"
"tanyakan saja"
"dulu pas kecil kakak kenapa nangis dirumah itu?" tanya sunoo, sunoo menggigit bibirnya takut Sunghoon akan marah
awalnya Sunghoon terdiam karena pertanyaan sunoo tapi setelah itu ia memejamkan matanya lalu menghembuskan nafasnya
Sunghoon melihat sunoo yang sedang menggigit bibirnya, Sunghoon menjulurkan telunjuknya ke bibir sunoo membebaskan bibir bawah sunoo dengan deretan giginya
"jangan menggigit bibirmu nanti terluka" ucap Sunghoon
sunoo menatap Sunghoon yang sangat tampan
"kamu tidak marah kan?" tanya sunoo
Sunghoon tersenyum lalu menggeleng
"dulu aku menangis karena habis dimarahi orang tua ku karena aku mendapatkan peringkat ke dua sedangkan orang tua ku menginginkanku untuk menjadi yang pertama, orang tua ku selalu membanding-bandingkan aku dengan anak temannya yang selalu mendapatkan peringkat pertama, disitulah aku menangis padahal aku sudah bekerja keras tapi orang tuaku tidak menghargai usahaku" ucap Sunghoon menceritakan sebab ia menangis dulu
sunoo merasa iba dengan Sunghoon, sunoo sangat memiliki hati yang lembut dan tidak tegaan, sunoo berpikir untung dia dulu datang ke Sunghoon yang membutuhkan ketenangan
"kak Sunghoon sabaar yaa" ucap sunoo
Sunghoon tersenyum "aku selalu sabar, bahkan aku sabar menunggumu beberapa tahun dan akhirnya berhasil menemukanmu"
sunoo sedikitpun bingung dengan ucapan Sunghoon "menemukan? kakak sudah tau aku ada di Seoul?"
Sunghoon menggeleng "2 bulan yang lalu kakak berhasil menemukan kamu"
KAMU SEDANG MEMBACA
Story Sungsun🌥️
Romanceberisikan cerita manis oneshot/twoshoot dari pasangan Park Sunghoon dan Kim Sunoo ⚠️ lapak b×b ⚠️ ga suka? jauh-jauh sono