Bagian 13

11.7K 908 32
                                    

Waktu kini tengah menunjukkan sore menjelang malam hari, dimna Irene Joy Jennie dan jisoo tengah menyiapkan untuk makan malam

Sedangkan Wendy dan seulgi tengah bermain game..rose tengah bermain sosmed dan Yeri tengah menontn film favoritnya, lalu Lisa sendiri masih berada di dalam kamarny yg entah itu tidur atau sedang bermain game

"Jen..Lisa belum keluar kamar?" Tanya Irene

"Belum kak..mungkn masih tidur" sedangkan jisoo dan Joy hanya memperhatikan interaksi Jennie dan Irene

"Coba kamu cek Jen" namun saat Jennie akan mengecek, mereka mendengar suara langkah kaki yg turun dari arah tangga

"Kak Lisa mau kemana?" Tanya Yeri yg melihat Lisa turun dari tangga

"Mau ke depan de..knpa?" Yeri hanya menggeleng

Semua org yg berada disitu hanya memperhatikan Lisa yg berjalan menuju depan mansion, namun Jennie melihat Lisa seprti org sakit karena wajah nya terlihat sangat pucat

5 menit setelah kemudian

Lisa kembali ke dalam mansion, dan menaiki anak tangga kembali..tanpa memperdulikan org sekitar, pandangan Jennie dari tadi hanya meperhatikan Lisa, karena ia tau bahwa Lisa tidak baik baik saja

Namun tanpa Jennie sadari ternyata seulgi dan Joy memperhatikan Jennie yg terus melihat ke arah Lisa, ketika Lisa sudah tidk terlihat mereka lgsg melanjutkan masak kembali, dgn Jennie dan Irene yg memasak, Joy dan jisoo yg menyiapkan bahannya

"Permisi non" ucap org tersebut

"Loh pak Dadang, ada apa?" Tanya Irene

"Ini saya mau ngasih obat yg den Lisa suru tadi" jawab pak Dadang

"Obat?obat apa pak?" Kini Jennie yg bertany mereka semua mengalihkan pandangannya pada Jennie

"Mungkin den lisa kelelahan non, makany dia down" jawab pak Dadang

"Biar sy aja yg kasiin pak" pak Dadang pun menyerahkan obat tersebut pada Jennie

Kini mereka semua timbul rasa curiga pada Jennie, kenapa Jennie sangat peduli dan perhatian pada Lisa?apa benar yg Joy bilang kalo merka memiliki hubngn?

Namun belum sampai Jennie melangkah kamrny, ia melihat Lisa turun kembali

"Lisa..kmu sakit?" Irene tertegun dgn ucapan Jennie yg begitu perhatian, Lisa yg merasa merka memperhatikan dirinya pun bingung akan jawab ap

"Lelah doang, kmrn gue main futsal soalny" bohong Lisa, Jennie pun tau bahwa dia sedang berbohong, karena dirinya bersama Lisa pada malam itu

"Ini pak Dadang bilng km nyuruh dia beli obat?" Jennie memberikan obat tersebut

"Iya..ini vitamin, kbtln vitamin gue habis..maksih" jawab Lisa, lalu ia mengambil segelas air dan membwanya ke kamar

"Lisa ga makan dulu?" Irene memberanikan diri untuk bicara pada adikny, Lis hany menggeleng

"Kak Lisa ayo kita makan sama-sama..Yeri kagn deh pengn makan bareng kak Lisa lgi" Lisa berehnti saat Yeri meminta untuk makan bareng dirinya

Kini Lisa kembali turun menuju meja makan yg sudah ia siapkan untuk makan malam bersama

"Ayo Kaka temani, maafin Kaka..Kaka terlalu sibuk sampe gada waktu buat Yeri" merka semua tertegun dgn momen manis Lisa pada Yeri, seketika merka iri ingin di perlakukan manis oleh dirinya

"Giman bisa dia semanis itu pada Yeri?"

"Dia sangat menyayangi adiknya..walau terlihat arogan"

Jenlisa Stepsister [BlackVelvet]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang