Part 2

2 0 0
                                    

"seperti ini ?" sang putri memperagakan apa yang cyrus katakana dengan seksama

busur panah sang putri melesat dengan cepat namun......

-------------------------------------------------------------------------------------------------------

"seperti ini ?" sang putri memperagakan apa yang cyrus katakana dengan seksama dan saat dirasa cyrus sudah memberikan intruksi melepaskan busur panah sang putri melepaskan busur panah denan sangat sempurna, yang mana mata panahnya mengenai tepat pada tengah lingkaran terdalam.

"wah hebat sekali putriku"

"ayah..."

Ya... ialah sang raja yang entah sejak kapan telah berada disana untuk melihat sang putri berlatih panah, saking terkejutnya para pengawal dan penjaga disana segera membungkuk yang menandakan bahwa mereka setia dengan sang raja.

"putri kecilku sudah beranjak dewasa ternyata, tak salah jika ayah membebaskanmu untuk berlatih apapun yang kau sukai"

Dipeluknya sang putri dengan erat menandakan bahwa sang raja sangat bangga kepada putrinya tersebut

"ayah.. lain kali jangan membuat semua orang terkejut untung saja aku sudah melepaskan anak panahku jika tidak, apa yang akan terjadi" protes sang putri terhadap sang ayah

Saat ini putri lucia sudah beranjak dewasa, ya umurnya 20 tahun 5 tahun lebih muda dari pada cyrus, rajalah yang membebaskan putrinya untuk melakukan apa yang ia mau selagi cyrus berada di sebelah tuan putri maka tak akan jadi masalah. Cyrus dapat melindunginya, pria itu sudah melayani putri sedari ia berumur 5 tahun, cyrus merupakan sesosok pria tampan yang mana memiliki kulit putih, hidung mancung, matanya yang indah, senyumannya yang mempesona dan jangan lupakan tinggi badan yang terbilang lebih tinggi daripada pengawal lainnya.

Waktu akan terus berlalu semakin cepat jarum detik jam pada jam tua milik cyrus terus berputar tak mengenal Lelah, sang putri meletakan kembali busur dan anak panah yang telah ia gunakan kepada pengawal yang berada disana, namun sebelum tuan putri beranjak ia mengatakan sesuatu kepada cyrus

"temui aku di taman nanti ada yang ingin aku katakan, aku akan mandi dulu" langkah kaki sang putri mengarah menuju keluar dari ruang latihan menuju tempat ia mandi

Setelah putri mengatakan hal tersebut tanpa menunggu lama lagi cyrus langsung menuju taman dimana tak ada seseorangpun yang tau terkecuali ia dan sang putri, sesampainya ditaman tersebut cyrus mendudukan diri di bangku taman sambil menunggu sang putri datang, tak lama kemudian terdengarlah suara gesekan antara permukaan tanah dengan permukaan sepatu yang cyrus yakini milik tuan putri










-----------------------------------------------------------------------

see ya in next chapter....

gimana nih pendapat dari kalian mengenai book ini

yang lama banget ga up hehe

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 25, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

A Past of clockTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang