Hallo aku kembali maaf cerita acha diganti dengan senja semoga suka yaa
......"Pertemuan akan diakhiri oleh perpisahan"
Seorang gadis cantik putih berseri keluar dari sebuah kereta bersama seorang laki laki, senyum yang tak leaps dari wajah cantiknya.
Gadis berambut coklat dengan warna kulit yang putih bersih dan memiliki gigi gingsulnya menambah kesan daya tariknya sendiri .
Senja graceva adalah namanya biasanya di panggil senja atau grace gadis mempunya sifat periang dan ramah kepada siapapun.
Marcelino aldeo wilson atau juga di sebut dengan marcelkaka dari aca, marcel sendiri memiliki paras yang ganteng,memiliki fostur tubuh yang bagus dan lebih tepatnya lagi memiliki sifat yang seperti Es.
"Huh akhirnya sampe juga"gumam senja
"Welcome to bandung yuhu"lanjutnya sambil tersenyum bahagia dia tidak sabar untuk bertemu teman lamanya."Bang cape banget senja"Lalu duduk dan menaruh koper dan tasnya di bawah.
Mendengar adiknya mengeluh karna merasa kecapean dan haus marcel pun pergi meninggalkan adiknya itu untuk membeli minuman untuk adiknya, itu tanpa bicara sepatah katapun.
"Dih jangan ninggalin senja bang orang lagi cape juga "menatap punggung kakanya yang mulai tidak terlihat oleh keramayan di stasiun.
Tak lama kemudian marcel kembali sambil membawa minuman 2 untuk dirinya 1dan untuk adek tercintanya 1.
Melihat wajah adeknya yang begitu menggemaskan membuat marcel tersenyum.
"Nih"menyondorkan minuman sambil duduk di samping adeknya itu.
Senja pun lansung mangambil Boba tersebut dan langsung meminumnya hingga setengah"Pelan pelan "
"Bodo amat abang juga tadi pergi ga bilang-bilang ninggalin senja gitu aja,berdosa banget tau senja tuh lagi cape tau ,kak malah nyelonong aja dasar junaedi"kesal senja dengan jari tengah hadapan kakanya itu.
"Y udh ayo pulang lo mau nginep disini?"
Tidak ada jawaban apapun dari senja."Oke fiks gue tinggalin lo disini biar jadi gelandangan"Sambil tertawa renyah.
"Ya ampun abang ko tega sih ninggalin senja yang cantik ini sendirian"menunjukan muka sok imutnya
"kalo senja di culik om-om gimna,kalo di culik preman stasiun gimna,emang abang sanggup liat adek tercinta ini di culik hmm?"lanjutnya sambil menaik turunkan halisnya.
Marcel yang geram dengan tingkah laku adeknya ini langsung mengambil tangannya dengan paksa dan pergi dari stasiun menuju mobil untuk pergi ke rumah barunya yang ada di bandung.
"Astagfirullah salah apa gue sampai punya adek kayak gini"-batin marcel.
Next?
KAMU SEDANG MEMBACA
senja
Teen Fiction"Bumi adalah kita. Aku cakrawala dan kau bentala, kita adalah dua atma yang takkan pernah diizinkan bersatu bagai arunika."