Into the World of Medicine Vol 2 (END)

CHAPTER 013 - Orang Jahat Mengeluh Dulu

Selamat membaca dan jangan lupa Vote (🌟) biar Mister tambah semangat upload ! 🙏🏻

====================================

Sumber : https://www.xbiquge.so/book/13543/

Translate & Edit Indonesia : Mr. Classic

====================================

Melihat Chen Kui yang dalam keadaan menyedihkan, ekspresi Murong Qingyan tidak berubah. Dia tidak memiliki simpati atau kesombongan, hanya menonton semuanya dengan dingin.

"Apa yang kau lakukan padaku?" Setelah waktu yang lama, Chen Kui memiliki kekuatan untuk berbicara, tetapi dia masih lemah.

"Aku tidak melakukan apa-apa." Murong Qingyan berkata dengan ringan, "Itu hanya menghancurkan dantianmu."

Kata-kata samar itu membuat Chen Kui merasa bahwa langit akan segera runtuh. Dia tidak ingin mempercayai fakta ini, jadi dia segera memeriksa dantiannya, tetapi menemukan bahwa dantiannya kosong saat ini.

"Bagaimana...bagaimana ini bisa terjadi?" Wajah Chen Kui menjadi pucat, bahkan sedikit abu-abu, dia tidak bisa menerima kenyataan ini, "Tidak, tidak, saya tidak akan sia-sia."

Dia tidak mau menerima fakta seperti itu, kehilangan basis kultivasinya lebih tidak nyaman daripada kematian baginya. Tanpa kultivasi, dia menjadi sia-sia, lalu dia tidak memiliki apa-apa. Masa depannya hilang, dan dia bahkan tidak bisa membayangkan bagaimana dia akan hidup di masa depan.

"Aku tidak akan membunuhmu, tapi aku akan melenyapkanmu." Melihat keterkejutan Chen Kui, Murong Qingyan berkata dengan acuh tak acuh, "Apakah kamu tidak ingin mati? Maka gunakan kultivasimu sebagai ganti kehidupanmu."

"Murong Qingyan, dasar iblis," Chen Kui tidak bisa menerima pukulan seperti itu sama sekali, dan dia mulai berteriak pada Murong Qingyan, "Aku tidak akan membiarkanmu pergi, aku tidak akan pernah melepaskanmu."

"Bagaimana bisa kau tidak membiarkanku pergi?" Murong Qingyan berdiri di depan Chen Kui dan berkata dengan wajah kosong, "Kamu sia-sia sekarang, dan kamu tidak akan pernah bisa berkultivasi dalam hidupmu. Akademi Qing Long (Naga Biru), kamu tidak bisa kembali lagi."

Dia tidak membunuh Chen Kui, tapi dia ingin Chen Kui menjadi lebih tidak nyaman daripada mati. Karena Chen Kui memilih untuk bergabung dengan Song Lin untuk menghadapinya, dia harus menanggung balas dendamnya. Dia tidak pernah menjadi orang yang baik, jadi dia tidak akan pernah membalas dengan kebajikan. Jika orang lain menyakitinya, dia pasti akan kembali.

"Murong Qingyan, bunuh aku!" Chen Kui memejamkan matanya, tubuhnya memancarkan keputusasaan, "Apakah kamu benar-benar membenciku dan Song Lin karena bergabung melawanmu? Kalau begitu bunuh aku!"

Setelah kehilangan kultivasinya, Chen Kui lebih baik mati disini daripada kembali menghadapi fakta kejam itu. Setelah kehilangan kultivasinya, sama sekali tidak ada cara baginya untuk terus tinggal di akademi. Namun, dia tidak memiliki keberanian untuk pulang. Jika dia kembali ke keluarga seperti ini, dia hanya akan ditolak oleh keluarga. Sebaliknya, dia mungkin juga mati disini.

"Bukankah aku mengatakannya barusan?" Murong Qingyan berkedut menjadi senyum kecil, "Aku tidak membunuhmu. Karena kamu memilih untuk berurusan denganku, kamu harus memikirkan konsekuensinya! Kamu bisa menyalahkanku jika kamu mau. Song Lin, jika bukan karena dia melarikan diri, aku tidak akan menaruh semua kemarahanku padamu."

Setelah berbicara, Murong Qingyan berbalik dan pergi.

Chen Kui berbaring dengan canggung, seperti ikan yang kehabisan air, terengah-engah. Ada aura keputusasaan darinya. Namun, meski begitu, dia tidak memiliki keberanian untuk bunuh diri. Satu-satunya hal yang bisa dia lakukan sekarang adalah tinggal disini dan menunggu penyelamatan guru.