Go Go Baby (Jungkook And yoongi) [On Going]

PART 8

Setelah sekian lama aku tidak update akhirnya aku update juga tapi jangan harap akan Banyak part.
Karena aku tiba-tiba menemukan drafku yang Gogo baby dan untuk selingan assassin juga DNA GENOMIC aku update lah Gogo baby.
Keep vote and comment.

5 Desember 2017

14:45 at KFC

Sudah tiga bulan Yoongi dan Jungkook terjebak dalam tubuh anak-anak mereka dan selama itu juga mereka tinggal dengan Im Nana. Mereka jadi semakin menyukai Nana bukan hanya sebagai Noona tapi juga sebagai Yeoja.

“Nana ya… jika nanti aku punya anak, nama apa yang harus kuberikan agar disukai oleh semua orang korea?” Tanya Seokjin

“Molla? Apa?”

“Kim chi…”

“Hahahahaha…” Seokjin dan Nana tertawa berdua sedangkan yang lain hanya diam saja.

“Heol…” Ucap Yoongi.

“Beoya.” Ucap Soo Jin Noona.

“Apa yang mereka berdua bicarakan?” Tanya Jungkook.

“Apa yang kalian tertawakan?” Tanya Soo Jin Noona.

“Bukankah tadi itu lucu.” Ucap Nana.

“Seok Jin Hyung jangan Menggoda Noonaku. Nana Noona punyaku…” Ucap Yoongi sambil memeluk lengan Nana.

“Araseo-eo aku punya Noona sendiri wlek…” (Baiklah) Ucap Seokjin sambil merangkul bahu Soo Jin.

“Kalian memang cocok jika berbicara tentang lelucon orang tua ya?” Ucap Soo Jin dengan senyum anehnya.

“Noona jangan marah…” Sahut Seokjin.

“Marah? Nuga?(Siapa?) Aku? Wae-eo?(Kenapa?)” Jawab Soo Jin.

“Nana Noona naekoya…” (milikku...) Ucap Yoongi.

“Ini Noonaku…” Ucap Seokjin sambil mengeratkan pelukanya pada Soo Jin.

“Woaaahhh…. Kookie tidak punya Noona… woahahahaha…”

“Yoongi ah lepaskan dulu tangan Noona. Kookie nangis itu…” Ucap Nana.

“Sirheo-eo… Seokjin Hyung juga jangan dekat-dekat dengan Noona.”

“Kookie ah… Noona juga Noonanya Kookie jadi berhenti menangis ya…”

Tapi Jungkook semakin mengeraskan tangisannya dan membuat Nana akhirnya menggendongnya.

Mereka jadi bersikap benar-benar seperti anak kecil karena belum juga mendapat penawar yang efektif.

“Andhwe…. Noona Cuma punyaku…” Ucap Yoongi yang kemudian berjalan ke belakang dan malah menaiki punggung Nana.

“Hua…. Hua…. Hua….” Tangisan Jungkook semakin kencang.

“Repot juga ya mengurus anak kecil. Tapi mereka makin seperti anak kecil, apa ada yg salah dengan obatku ya?” Gumam Soo Jin.

“Yoongi ah… Noona mohon ya turun dulu Kookie nangisnya jadi tambah keras ini.”

“Dasar anak kecil.” Gumam Seok Jin.

“Yoongi ah, kamu digendong sama Soo Jin Noona dulu ya… sini?” Tawar Soo Jin.

“No way… Huweekkk…”

Tiba-tiba Yoongi muntah dan kulit putihnya muncul bercak-bercah kemerahan.

“Yoongi ah…. Waegeurae…” Ucap Seok Jin dan Nana bersamaan.

“Hyunggggg….haaaaa....” Ucap Yoongi sebelum dia tidak sadarkan diri.