Bagaimana keadaan dirimu hari ini? Apa baik atau justru sebaliknya ?
Lagi-lagi perasaan hampa, sedih yang tanpa diundang selalu datang tiba-tiba.
Mungkinkah karena aku masih meragukan takdir-Nya ? Takdir yang sebetulnya belum terjadi. Kehilangan dan Kegagalan. Hanya dua kata itu yang selalu memenuhi isi kepalaku, hingga perlahan tubuh yang pada awal harinya sehat, ceria, kuat seketika luruh dan rapuh.
Satu hari yang membuatmu lemah, mudah tersinggung atas sedikit kesalahan. Penolakan. Adalah hal yang tidak ingin didengar.
Namun, ketika hal itu terjadi yang selalu membuat lemah adalah " apakah di masa lalu pernah ada seseorang yang tanpa dengan sengaja aku tolak permintaan tolong nya? Apakah di masa lalu pernah ada seseorang yang tanpa dengan sengaja tersinggung atas candaanku? Apakah... apakah..."
Apakah rasanya sesakit ini atas apa yang aku lakukan tanpa sadar pada mereka?...
Tidur
Tidur
Tidur
Ya, mungkin ada baiknya sejenak mengistirahatkan kerja tubuh. Tubuhmu yang rapuh, hatimu yang tergores realita, dan harapan-harapan yang masih menunggu jawabannya.
Pejamkan matamu, tarik nafasmu dan ucapkan " Terimakasih Tuhan...Atas semua nikmat yang telah Engkau berikan padaku, maaf jika aku kurang bersyukur atas ujian-Mu Ya Rabb. Aku Yakin dan percaya, rencana-Mu jauh melebihi apa yang aku dambakan " kemudian tersenyum lah disela pejaman matamu...hingga tanpa sadar tertidur, bersemoga agar hari esok dikuatkan atas segala hal yang akan terjadi. Aamiin
#04-11-2021
KAMU SEDANG MEMBACA
KALA
PoetryLogika dan Rasa selalu saja bertentangan dengan keinginan. Siapa diantara keduanya yang akan dipilih? satu dengan lainnya saling berkaitan, saling terhubung tapi tidak pernah benar-benar melekat dan sependapat. Apa yang ditakdirkan Tuhan, melalui ka...
