1. Anak Baru?

264 24 8
                                    

Hai...
Jangan lupa vote sama komen ya!

•••
Suara keras deruman motor saling bersahutan-sahutan memecahkan keheningan di parkiran sekolah yang mulai sepi, karena bel masuk sekolah sudah berbunyi. Sejumlah 20 motor sport baru terparkir di parkiran sekolah yang sudah ber-hak milik mereka.

"Untung masih dibiarin masuk sama Pakpam" ujar Taeil yang sudah melepas helm nya.

"Kalo nggak dibiarin masuk, ya tinggal nyogok pake nasi Padang bang" ucap santai cowo berambut coklat itu.

"Nasi Padang jam segini mana ada yang buka njir" jawab cowo berwajah Amerika dan dibalas kekehan sang pelaku, Haechan.

"Bang, kita ke kelas duluan ya" ucap Renjun yang sudah merapikan penampilan nya.

"Eh gue baru sadar, si jisung ngga bareng sama Lo Jaem?" tanya cowo berwajah bule.

"Nggak bang, si Jisung katanya berangkat duluan tadi pagi" jawab Jaemin.

"Oh oke, ya udah sana dah Lo pada" suruh cowo berambut coklat.

"Oke bang Tae" jawab ketua dari mereka kelas 10, Si Jeno.

Selepasnya anak kelas 10 pergi ke kelas, mereka yang kelas 11 dan 12 yang kelasnya berada di lantai atas pun berjalan melewati koridor kelas 10 IPS yang pintu kelasnya kebanyakan ditutup.

"Sepi amat nih koridor" ujar Lucas, bagaikan pemimpin yang melihat-lihat situasi.

"Bel udah bunyi 10 menit lalu Cas, guru juga udah pada ngajar dikelas" jawab Ten yang di lihat jam di jam tangan nya.

"Ah iya kali bang"

•••
Disisi lain Jisung keluar dari ruangan kepala sekolah dengan senyum lebarnya. Ia tak menyadari jika bertemu dengan Geng Neo lain yang baru saja ingin menaiki tangga samping ruang Kepala Sekolah.

"Lah Jie Lo habis ngapain?"

"Eh bang Jo, nggak habis ngapa-ngapain" jawab Jisung kaget, ia  masih terdiam di depan pintu.

"Lo abis buat masalah?" tanya Taeyong khawatir menghampiri Jisung.

"Nggak bang, gue tadi berangkat di anterin, terus di suruh ke ruang Kepsek buat ngurus seragam" jelas Jisung yang dijawab anggukan Taeyong. Padahal Jisung berbohong.

"Oh, ya udah sana ke kelas lo Jie" ucap Mark.

"Iya Bang, gue duluan" Ujar Jisung pergi ke arah kelas nya.

"Ga ada alasan lain apa? kenapa dia nganterin Papa nya ke ruang Kepsek?" tanya Doyoung.

"Iya juga ya" jawab Jungwoo.

"Udah deh ntar aja, mending Lo pada pergi ke kelas masing-masing" ujar Taeyong.

Mendengar ucapan Taeyong, semuanya menaiki tangga dan berjalan kearah kelas masing-masing, walau sudah ada guru yang mengajar.

•••
Disisi lain didalam ruangan kesiswaan masih terdapat guru Kesiswaan dan dua orang laki-laki yang berbeda umur.

"Jadi saya minta bantuan nya ya Pak, untuk kelancaran belajar anak saya disekolah ini" ujar seseorang yang berjas.

"Tenang saja Pak Chanyeol, percayakan kepada saya" jawab guru kesiswaan.

"Baik kalo begitu saya pamit" ucap Chanyeol.

"Nak, Papa pulang dulu ya. Kamu belajar di sini, kalo ada masalah kamu bisa minta tolong sama Adek atau telfon Papa ya" ucap Chanyeol yang mengelus kepala putranya.

"Iya Papa, aku udah gede, bisa atasin sendiri" jawabnya yang dibalas anggukan Chanyeol.

"Ya sudah, saya pamit Pak Leeteuk terimakasih atas bantuannya, Selamat Siang" ucap Chanyeol yang beranjak dari duduknya dan di ikuti Guru kesiswaan, Leeteuk.

Primadona ||Winwin×NCTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang