14. Hari diculik??

130 14 0
                                    

Author : ekhem halo para readers yang ku sayangi udah gak usah basa basi mari mulai saja ceritanya

Si Soyamel yang bruengseekkkk ini membawa Hari ke markas darkor lalu dilempar ke tanah dengan tidak elitnya

Sementara

Bu Griven, Hyunwoo, Kanglim dan Soyamel sedang ngomongin gosip gosip kek emak emak eh maksudnya sedang berbincang bincang tentang Darkor
Bla bla bla bla blah blah

Intinya si Soyamel ini sudah mulai dicurigai dan di interogasi

Bla bla blah blah

Setelah itu mereka sadar bahwa Darkor selalu mendapat semua yang dia inginkan kecuali satu yaitu Hari. Itu penyebab Trix menyerang mereka saat mereka sedang santuy liburan

Lalu

Leon datang dengan polosnya dan berkata

Leon : halo teman teman aku bawa air oh prof soyamel kau juga ada disini

Dengan segera Kanglim dan Hyunwoo bertanya dimana Hari berada

Leon : aku tidak tau biasanya Hari bersama si Soyamel terus jadi sekarang ini aku tidak tahu

(Maaf ya kalau agak gak nyambung ceritanya)

Bu Griven : cepat cari dia babu babuku dia bisa saja dalam bahaya

Dengan segera mereka ber tiga mencari Hari

Tiba tiba mereka mendengar suara Hari

AHHHH JIJIK GW JIJIK JANGAN DEKET DEKET HUSH HUSH

gitu lah kira kira suara nya

Kanglim, Hyunwoo, dan Leon dengan segera pergi ke tempat suaranya berada namun...
..

Di desa wixi

Gaeun dan para spesialis akan pergi ke alam baka eh maksudnya ke sekolah mereka masing masing sementara Ian menetap disana untuk sementara

Chatta : Ayo Ian ini kesempatanmu ayo bicaralah ke Gaeun

Sebelum itu kalian siap siap lah ketawa ketawa senyum senyum sendiri karena baca ini gw sendiri juga ketawa ketawa senyum senyum sendiri ok lanjut

Ian : tapi dia akan pergi dan juga dia bahkan tidak mengatakan sampai jumpa kepadaku

Chatta : dia bisa saja malu sudahlah coba saja bicara kepadanya SEKARANG atau TIDAK AKAN PERNAH!

Ian membulatkan tekadnya untuk mengatakan Gaeun tentang perasaannya yang sudah dpendam selama 4 tahun

Ian : Gaeun! Gaeun!

Namun Gaeun sudah masuk ke pesawat terbang khusus milik spesialis dan pesawat tersebut sudah terbang

Setelah itu Ian berteriak dengan keras sangkin keras nya sampai terdengar seperti kembang api

Ian : GAEUNNNNNNN!!!!

Gaeun pun mendengarnya

Batin Heewon : eh si kakek tua itu teriakin nama Gaeun hmm bau bau uwu uwuan ok popcorn ready mari kita mendarat

Pesawat tersebut pun mendarat

Gaeun keluar dari pesawat tersebut dan menghampiri Ian

Gaeun : apa kau memanggilku?

Batin Heewon: Ya udah jelas bocah yang kek kakek jake itu manggil lo bambang telinga lo ok atau gak sih
Krauk krauk(suara popcorn yang dimakan )

Ian : aku cuma mau bilang itu ehhh apa ehhmm

Lontongs : Gaeun cepat lah!

Gaeun : mungkin sekarang bukan waktunya aku harus pergi sampai jumpa

Gaeun tersenyum dan akan masuk kembali ke pesawat

Batin Heewon : ihh dasar lontongs awas kau ya menganggu momen uwu ntar gw kasih latihan lebih dasar junior kurang ajar

Chatta : mengapa kau tidak mengatakannya ughh kau bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh bodoh dan bodoh

Ian : aku tau tapi bagaimana kalau dia tidak memiliki perasaan yang sama

Chatta : cepat katakan saja BODOH!

Ian menarik napas dan berteriak ke Gaeun

Ian : GAEUN AKU MEMBENCI MU!!

KRIK KRIK












































Eh salah

Ian : GAEUN AKU MENCINTAI MU

Gaeun ngeblush dan berkata

Gaeun : aku juga mencintai mu Ian muach(cium
jarak jauh)

Heewon : horeee you did it you did it yeah you did it

Heewon tak sengaja melempar popcornnya ke atas dan jatuh k atas kepala lontongs

(Karma membuat momen uwu sedikit terganggu

Gaeun naik ke pesawat dan pesawat tersebut kembali terbang)

Ian : hip hip hore hip hip horee

Lalu tiba tiba muncullah aksesoris berbentuk yahh ehmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmmm bagian atas nya bunga itu loh ehmm anggap aja bunga dah

Ian : oh terimakasih Chatta berkatmu hari ini aku mendapat 2 hal yang bagus

Chatta dan Ian pun berpelukan

Kembali di sekolah penyihir

Namun disana hanya ada liontin keluarga milik Hari

Bu Griven : aku punya firasat buruk sepertinya Hari sudah diculik

UDAH SEGINI AJA DULU MAAF DIKIT

DAN AYO BISALAH SEBELUM DESEMBER 1K READERS OK?

JALAN CINTA PENYIHIR SEASON 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang