#3🌼

14 4 0
                                    


Athena memasuki kelasnya dengan tergesa-gesa, rambut panjangnya yang dikuncir kuda itu sedikit berantakan karena ia hanya asal mengikatnya saat pagi tadi. Athena buru-buru dan langsung menuju ke bangkunya untuk duduk di bangkunya karena ia takut bel akan segera berbunyi karena saat ini sudah menunjukkan pukul 07.55 dan di SMU Nusa Bangsa bel masuk akan berbunyi pukul 08.00 .

SMU Nusa Bangsa, adalah salah satu sekolah terbaik di kota ini. Semua orang berlomba-lomba agar bisa masuk ke sekolah ini, maklum saja bila banyak orang yang bersaing secara ketat di tempat ini, karena memang sangat sulit untuk masuk ke dalam sekolah ini sebagai salah satu siswa diantara ratusan siswa yang sangat kompetitif. Namun tak dipungkiri juga banyak siswa yang dapat masuk ke Nusa Bangsa dengan mudahnya karena adanya orang dalam. karena sekolah ini adalah sekolah swasta, dimana uang yang didapat untuk operasional sekolah ini bukan saja dari siwa yang bersekolah namun juga dari donatur. Maka tak heran jika ada saja siswa atau siswi yang nilainya dibawah rata-rata namun dengan mudahnya masuk ke SMU Nusa Bangsa karena orang tua mereka adalah salah satu donatur di sekolah ini.

***
Athena yang baru saja duduk di bangkunya merasa lega, pasalnya kali ini ia lolos dari hukuman pak basuki yang hampir didapatnya jika saja ia telat beberapa saat. Namun rasa leganya hanya sesaat sebelum...

" we.. thena baru dateng lo? Tumben banget, biasanya juga lo yang paling rajin diantara kita ini, tumbenan bener dateng siang ampe mau telat ke gini. tapi masi untung si lo nggak telat coba aja kalo lo telat pasti udah dihukum tu sama pak basuki haha." Ceroceh fanny salah seorang sahabat athena yang duduk dibangku tepat dibelakang bangku athena. Athena hanya memutar bola matanya malas mendengar ocehan dari sahabatnya yang seperti burung beo itu.

" Woy lo kok diem aja si, gue dari tadi udah nanya panjang kali lebar kali tinggi juga, jawab kek!" Gadis itu mendengus kesal karena sahabatnya itu sama sekali tidak menggubrisnya, selanjutnya yang ia lakukan adalah menggoncangkan bangku milik athena.

"Athena Grizelle Jovanka, lo punya kuping ga sih, atau lo bisu ya?" tanyanya menaikan nada suaranya yang melengking itu. "ehh tapi gamungkin sih, lo kan biasanya juga ngomong masa tiba-tiba jadi bisu kan gamungkin." ia terlihat berpikir sejenak " atau jangan-jangan lo kesambet ya then, iya kan lo pasti kesambet." ucapnya ngawur lalu bergidik ngeri sedangkan yang diajak bicara hanya diam dan memutar bola matanya malas.

" Apa apaan si lo fan, bacod bener jadi orang, lo tau sendiri athena tu paling males sama orang yang bacod kek burung beo, kek lo tu contohnya." sanggah aurellia sahabat athena yang duduk sebangku dengan nya.

" tapi kalo dipiki-pikir bener juga tu kata si fanny tumben banget lu hampir telat?" tanya gadis itu sambil memegang dagunya sendiri.

"Gue semalem begadang buat nyelesain tugas dari bu Vina, sekalian nge kroacek pembukuan keuangan OSIS. Ezra nyuruh gue buat mastiin udah bener apa belum." Ucapnya panjang lebar menjawab perntanyaan sahabatnya itu. sementara sahabatnya hanya membulatkan mulut.

" eee.. buset dah begadang ampe jam berapa lu ampe kesiangan gini." tanya fanny yang mulai kepo.
" gatau lupa, jam 2 kali." jawabnya asal, karena nyatanya gadis itu tak sempat melihat jam saking fokusnya mengerjakan tugas semalam.

" jan terlalu di forsir then, yang ada ntar lu malah sakit." ucap Aurel yang perhatian pada sahabatnya itu.

" Gapapa santuy aja, gue kuat ko." Jawab nya asal, pasalnya memang gadis itu memiliki penyakit maag dan darah rendah, terlihat biasa memang, namun jika di sepelekan penyakit ringan tersebut dapat berubah menjadi penyakit yang mematikan.

Tak terasa jam sudah menunjukkan pukul 08.00 WIB. Bel pun berbunyi yang menandakan dimulainya jam pelajaran pertama. Selang beberapa waktu bu Eny mulai memasuki kelas XII MIPA 1 dimana itu adalah kelas Athena dan teman sekelasnya yang lain. Bu Eny adalah salah satu guru Fisika dan beliau ditugaskan untuk mengajar kelas XII MIPA 1 sampai XII MIPA 3. Ia mulai menaruh beberapa barangnya dan mulai menyapa murid-muridnya lalu mulai duduk di kursi guru.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 24, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Langit & AthenaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang