"Terjadi pembunuhan di apertemen griya wangsa, satu orang korban meninggal dengan bekas luka di perut dan dada bagian kanan" jelas pembawa acara itu di radio
"Yahhh jaman sekarang banyak sekali pembunuhan, apa yang sebenarnya mereka ingin dapatkan?" ucap sopir taxi itu
"Benar apa yang kira kira mereka inginkan?" tanya gadis dikursi penumpang itu
Sopir taxi itu tampak mengerutkan dahi sembari melihat ke arah sepion depan
"Tapi kenapa harus membunuh?"tanya sopir itu
"Hemm" Gadis itu berpikir dengan mengetuk jari di dagunya
"Mungkin karena mereka pantas?" Dengan smirk
Sopir itu terlihat kebingungan dengan jawaban gadis itu
"Tapi bukankah perlakuan itu tidak manusiawi?"
"Mereka yang tidak memiliki rasa simpati kepada orang lain pantas untuk dibunuh" ucap gadis itu
Sopir itu tampak sedikit terkejut dengan ucapan gadis itu
"Aneh" gumam sopir itu
_____________________________________Gadis itu turun disebuah rumah yang sederhana dan nampaknya rumah itu sudah tidak berpenghuni
"Sudah sampai non" ucap sopir itu memberitahu
"Oh, Terima kasih ya pak"
Gadis itu pun turun dan memasuki rumah itu"Aneh sekali dia malam' seperti ini menggunakan pakaian yng serba hitam dan menggunakan masker"
"Apakah benar ini rumahnya kenapa terlihat sangat mengerikan?"
Tidak ingin membuat imajinasi yang tidak tidak akhirnya sopir itu melajukan mobilnya.ceklek
brukkk
"Awhhhh" rintih gadis itu
"Ya kenapa lagi sekali hah Lo ga tau kita semua khawatir"
"Lo apa apaan sih baru dateng juga bukanya disambut malah Lo lempar pake bantal, mau mati lo?" omel gadis itu sambil bangun dari jatuhnya
"Lagian juga Lo tu gila tau ngapain Lo jalanin ini duluan kenapa ga nunggu kita?"tanya salah satu orang disana
"Males gue ngelihat dia sok kegantengan udah tua juga banyak gaya" ucap gadis itu
"Ya harusnya Lo tu nunggu kita biar Lo ga habisin banyak tenaga"
"Tau sok banget deh"
"Lo berdua bisa diem ga sih?"Bentak gadis itu
"Capek nih gue jangan sampai Lo berdua juga gue bunuh""Wess selow selow oke bercanda kali" Ucap orang itu dengan tampang takutnya
"Iya kali serius amat lu, Baperan"
"Udah kali kalian ni bertengkar Mulu kerjaannya ga bosan apa" tanya orang yang ada didalam rumah itu
"Nih Alexa ni suka nyari gara gara"tuduh orang itu
Alexa pun yang dengar namanya disebut melirik tajam kearah orang itu
"Canda lex peace hehehe" menyengir seperti tidak ada dosa dan mengangkat dua jari
"Gawat!" Pekik seorang perempuan
"Apa apa?" kepo seluruh orang disana
"Alexa kelihatan di cctv depan lift"
"Hah??"
"Bukanya Lo udah retas semua aksesnya?" tanya Alexa menatap komputer itu
"Kayaknya ada orang yang handal deh sampe dia bisa ngembaliin filenya" ucap remaja laki laki

KAMU SEDANG MEMBACA
THE THIEVES CLUB
Actionhaii ini cerita pertama aku jadi masih baru belajar nulis hehe:) semoga suka ya.. ----------------------------- Ini tentang seorang gadis yang bergabung dalam club untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dan mengobati ibunya. gadis yang anti sekali dengan...